Kota Sukabumi Gempa 2,4 SR, Warga Rasakan Guncangan Ringan
Rabu, 04 Agustus 2021 - 08:32 WIB
SUKABUMI - Gempa bumi tektonik berkekuatan 2,4 Skala Richter (SR) terjadi di Kota Sukabumi pada pukul 05:41:23 WIB, Rabu (4/8/2021). Episenter terletak pada koordinat 6.92 LS dan 107.02 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 9 km Tenggara Kota Sukabumi pada kedalaman 4 kilometer.
Menurut laporan BMKG, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cimandiri.
Dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempabumi ini dirasakan di wilayah Cireunghas dengan Skala Intensitas II MMI.
"Di mana getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang. Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut," kata Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Selatan Hendro Nugroho. Baca: Rebutan Pacar, Dua Remaja Putri Baku Hantam di Tengah Jalan.
Hingga pukul 05:52 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan. Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Baca Juga: Tingkat Keterisian Tempat Tidur Pasien COVID-29 di Majalengka 50-72 Persen.
Menurut laporan BMKG, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cimandiri.
Dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempabumi ini dirasakan di wilayah Cireunghas dengan Skala Intensitas II MMI.
"Di mana getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang. Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut," kata Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Selatan Hendro Nugroho. Baca: Rebutan Pacar, Dua Remaja Putri Baku Hantam di Tengah Jalan.
Hingga pukul 05:52 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan. Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Baca Juga: Tingkat Keterisian Tempat Tidur Pasien COVID-29 di Majalengka 50-72 Persen.
(nag)
tulis komentar anda