KONI Kepri Gelar Rakor Teknis Pengamanan Kontingen Selama di Papua
Rabu, 04 Agustus 2021 - 04:48 WIB
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kepri menggelar rapat koordinasi (Rakor) teknis terkait pengamanan atlet Kepri yang berlaga di PON Papua, Selasa (3/8/21). Foto SINDOnews
BATAM - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kepri menggelar rapat koordinasi (Rakor) teknis terkait pengamanan atlet Kepri yang berlaga di PON Papua , Selasa (3/8/21).
Rakor ini dihadiri pengurus KONI Kepri antara lain Ketua Umum KONI Kepri Usep RS dan Amri bersama Dansat Brimob Polda Kepri Kombes Pol Mohamad Rendra Salipu dan Karo Ops Polda Kepri Kombes Pol Sarif Rahman.
Dalam rakor itu sebanyak 20 personel disiapkan untuk mengamankan atlet Kepri yang berlaga di PON Papua. Untuk diketahui, PON Papua digelar di empat kabupaten/kota, yakni Kabupaten Jayapura, Kota Jayapura, Kabupaten Merauke, dan Kabupaten Mimika.
"Jadi, untuk pembagian jumlah personel masing-masing lokasi pertandingan akan diserahkan pada Polda Kepri, dalam hal ini, Kepolisian yang lebih memahami wilayah dan kebutuhan personel keamanan," kata Usep RS.
Terkait anggaran, Usep menjelaskan jika penambahan anggaran untuk kebutuhan pengamanan sudah disampaikan ke gubernur melalui Dispora Kepri. "Pak Gubernur Kepri sudah menyetujui besaran anggaran dan akan diajukan dalam pembahasan APBD-P," jelas Usep.
Tim keamanan, lanjut Usep, akan berangkat bersamaan dengan keberangkatan Kontingen Kepri. Hal ini, mengingat mobilisasi tidak mudah, maka tim keamanan akan dibagi dan langsung berangkat ke lokasi pengamanan kontingen dimana cabor bertanding.
"Tim keamanan ini akan mengawal Kontingen Kepri selama berada di Papua, mulai dari penginapan menuju venue, dan kembali ke penginapan. Juga jika seandainya ada atlet yang ingin keluar dari penginapan untuk keperluan yang sangat penting. Semua harus sepengetahuan tim keamanan," paparnya.
Dalam rakor, KONI Kepri menyerahkan data jumlah Kontingen Kepri. Juga jadwal keberangkatan dan jadwal bertanding. "Ini untuk memudahkan pengamanan Kontingen Kepri selama mengikuti PON Papua," kata Usep.
Sebelumnya, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) bersama Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kepri, dan Kepolisian Daerah (Polda) Kepri menggelar rakor pengamanan atlet serta kontingen yang akan berangkat ke PON XX Papua, secara virtual di KONI Kepri Sukajadi, Batam, Kamis (29/7/21). Baca juga:
Demi 4 Cabor, Papua Siap Bangun Venue Sementara untuk PON XX
Kontingen Kepri akan mengikuti 16 Cabang Olahraga (Cabor) yang dipertandingkan dalam PON XX Papua. Lima Cabor berada di Jayapura, terdiri dari Karate, Layar, Sepak Takraw, Tinju dan Taekwondo. Selanjutnya, 5 Cabor berada di Kabupaten Jayapura yang terdiri dari Muaythai, Menembak, Pencak Silat, Renang dan Selam.
Kemudian, 4 Cabor berada di Mimika, yakni Atletik, Biliar, Futsal dan Tarung Derajat. Serta 2 Cabor berada di Merauke, yakni Catur dan Wushu.
Rakor ini dihadiri pengurus KONI Kepri antara lain Ketua Umum KONI Kepri Usep RS dan Amri bersama Dansat Brimob Polda Kepri Kombes Pol Mohamad Rendra Salipu dan Karo Ops Polda Kepri Kombes Pol Sarif Rahman.
Dalam rakor itu sebanyak 20 personel disiapkan untuk mengamankan atlet Kepri yang berlaga di PON Papua. Untuk diketahui, PON Papua digelar di empat kabupaten/kota, yakni Kabupaten Jayapura, Kota Jayapura, Kabupaten Merauke, dan Kabupaten Mimika.
"Jadi, untuk pembagian jumlah personel masing-masing lokasi pertandingan akan diserahkan pada Polda Kepri, dalam hal ini, Kepolisian yang lebih memahami wilayah dan kebutuhan personel keamanan," kata Usep RS.
Terkait anggaran, Usep menjelaskan jika penambahan anggaran untuk kebutuhan pengamanan sudah disampaikan ke gubernur melalui Dispora Kepri. "Pak Gubernur Kepri sudah menyetujui besaran anggaran dan akan diajukan dalam pembahasan APBD-P," jelas Usep.
Tim keamanan, lanjut Usep, akan berangkat bersamaan dengan keberangkatan Kontingen Kepri. Hal ini, mengingat mobilisasi tidak mudah, maka tim keamanan akan dibagi dan langsung berangkat ke lokasi pengamanan kontingen dimana cabor bertanding.
"Tim keamanan ini akan mengawal Kontingen Kepri selama berada di Papua, mulai dari penginapan menuju venue, dan kembali ke penginapan. Juga jika seandainya ada atlet yang ingin keluar dari penginapan untuk keperluan yang sangat penting. Semua harus sepengetahuan tim keamanan," paparnya.
Dalam rakor, KONI Kepri menyerahkan data jumlah Kontingen Kepri. Juga jadwal keberangkatan dan jadwal bertanding. "Ini untuk memudahkan pengamanan Kontingen Kepri selama mengikuti PON Papua," kata Usep.
Sebelumnya, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) bersama Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kepri, dan Kepolisian Daerah (Polda) Kepri menggelar rakor pengamanan atlet serta kontingen yang akan berangkat ke PON XX Papua, secara virtual di KONI Kepri Sukajadi, Batam, Kamis (29/7/21). Baca juga:
Demi 4 Cabor, Papua Siap Bangun Venue Sementara untuk PON XX
Kontingen Kepri akan mengikuti 16 Cabang Olahraga (Cabor) yang dipertandingkan dalam PON XX Papua. Lima Cabor berada di Jayapura, terdiri dari Karate, Layar, Sepak Takraw, Tinju dan Taekwondo. Selanjutnya, 5 Cabor berada di Kabupaten Jayapura yang terdiri dari Muaythai, Menembak, Pencak Silat, Renang dan Selam.
Kemudian, 4 Cabor berada di Mimika, yakni Atletik, Biliar, Futsal dan Tarung Derajat. Serta 2 Cabor berada di Merauke, yakni Catur dan Wushu.
(don)
tulis komentar anda