Posko Bantuan Oksigen TNI AL Dibuka di Surabaya, Warga Bisa Isi Cepat dan Gratis
Selasa, 27 Juli 2021 - 20:53 WIB
Panglima Koarmada II Laksda TNI Iwan Isnurwanto, meninjau posko oksigen di Jalajaya. Foto/Dispen Koarmada II.
SURABAYA - Komando Armada II TNI AL mulai membuka posko bantuan oksigen darurat untuk penanganan COVID-19. Posko tersebut berada di lokasi Basis Angkatan Laut, tepatnya di Jalajaya dekat dengan Jembatan Petekan Tanjung Perak, Surabaya. Posko melayani pengisian ulang tabung oksigen secara gratis bagi masyarakat Surabaya dan sekitarnya.
Baca juga: Lakukan Serbuan ke Pulau Bawean, TNI AL Koarmada II Kerahkan KRI Makassar-590
Dibawah komando Kolonel Laut (P) Agus Haryanto, selaku Dansatgas Posko Bantuan Oksigen Darurat, masyarakat dimudahkan dalam mendapatkan isi ulang tabung oksigen. Tanpa persyaratan khusus mereka cukup mengisi blanko pendaftaran yang telah disiapkan oleh panitia.
Baca juga: Oksigen Langka, Koarmada II Kirim KRI dr Soeharso-990 Suplai Oksigen ke RS dan Warga Semarang
Selanjutnya menyerahkan tabung kosong yang dibawa untuk selanjutnya menunggu sejenak petugas yang mengisikan ulang oksigen ke dalam tabung .
Untuk keperluan pengisian ulang ini, satgas yang diawaki prajurit gabungan dari Koarmada II telah menyiapkan Air Bank Oxygen berkapasitas 50 liter. Kemudian dengan menggunakan Booster Pump, oksigen diisikan ke tabung kosong yang dibawa masyarakat dengan ukuran rata-rata 6 liter.
Masyarakat akan dilayani oleh petugas Posko selama 24 jam, sehingga diharapkan dapat membantu masyarakat yang sedang isoman untuk mendapatkan oksigen gratis dalam waktu cepat.
Panglima Koarmada II Laksda TNI Iwan Isnurwanto, optimistis jika keberadaan posko bantuan oksigen darurat tersebut akan mendapat respons tinggi dari masyarakat Surabaya dan sekitarnya.
“Kasus COVID-19 yang belum turun menyebabkan kebutuhan pasokan oksigen juga tinggi bagi masyarakat yang positif COVID-19 dan menjalani isoman. Begitu juga dengan rumah sakit. Semoga posko yang kita dirikan ini dapat membantu mereka yang membutuhkan sekaligus mampu mengendalikan lonjakan Covid-19 di wilayah Surabaya secara khusus dan Jatim pada umumnya,” terangnya.
Laksda Iwan menegaskan, bahwa apa yang dilakukan oleh Koarmada II adalah perintah langsung Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, untuk membantu pemerintah pusat maupun daerah dalam mempercepat upaya penanganan lonjakan COVID-19.
Hal itu dilakukan dengan mengerahkan sarana dan prasarana yang dimiliki TNI AL. Salah satunya generator oksigen yang ada di kapal perang KRI Semarang juga Air Bank Oxygen Dislambair Koarmada II.
Baca juga: Lakukan Serbuan ke Pulau Bawean, TNI AL Koarmada II Kerahkan KRI Makassar-590
Dibawah komando Kolonel Laut (P) Agus Haryanto, selaku Dansatgas Posko Bantuan Oksigen Darurat, masyarakat dimudahkan dalam mendapatkan isi ulang tabung oksigen. Tanpa persyaratan khusus mereka cukup mengisi blanko pendaftaran yang telah disiapkan oleh panitia.
Baca juga: Oksigen Langka, Koarmada II Kirim KRI dr Soeharso-990 Suplai Oksigen ke RS dan Warga Semarang
Selanjutnya menyerahkan tabung kosong yang dibawa untuk selanjutnya menunggu sejenak petugas yang mengisikan ulang oksigen ke dalam tabung .
Untuk keperluan pengisian ulang ini, satgas yang diawaki prajurit gabungan dari Koarmada II telah menyiapkan Air Bank Oxygen berkapasitas 50 liter. Kemudian dengan menggunakan Booster Pump, oksigen diisikan ke tabung kosong yang dibawa masyarakat dengan ukuran rata-rata 6 liter.
Masyarakat akan dilayani oleh petugas Posko selama 24 jam, sehingga diharapkan dapat membantu masyarakat yang sedang isoman untuk mendapatkan oksigen gratis dalam waktu cepat.
Panglima Koarmada II Laksda TNI Iwan Isnurwanto, optimistis jika keberadaan posko bantuan oksigen darurat tersebut akan mendapat respons tinggi dari masyarakat Surabaya dan sekitarnya.
“Kasus COVID-19 yang belum turun menyebabkan kebutuhan pasokan oksigen juga tinggi bagi masyarakat yang positif COVID-19 dan menjalani isoman. Begitu juga dengan rumah sakit. Semoga posko yang kita dirikan ini dapat membantu mereka yang membutuhkan sekaligus mampu mengendalikan lonjakan Covid-19 di wilayah Surabaya secara khusus dan Jatim pada umumnya,” terangnya.
Laksda Iwan menegaskan, bahwa apa yang dilakukan oleh Koarmada II adalah perintah langsung Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, untuk membantu pemerintah pusat maupun daerah dalam mempercepat upaya penanganan lonjakan COVID-19.
Hal itu dilakukan dengan mengerahkan sarana dan prasarana yang dimiliki TNI AL. Salah satunya generator oksigen yang ada di kapal perang KRI Semarang juga Air Bank Oxygen Dislambair Koarmada II.
(shf)
tulis komentar anda