Bertambah 367 Kasus Baru, Banyak Pelaku Perjalanan di Talaud Positif COVID-19
Jum'at, 23 Juli 2021 - 09:09 WIB
Kasus Positif COVID-19 di Sulawesi Utara (Sulut) hari ini bertambah 367 kasus baru dengan jumlah terbanyak berasal dari wilayah yang sudah masuk zona merah. (Ist)
MANADO - Kasus Positif COVID-19 di Sulawesi Utara (Sulut) hari ini bertambah 367 kasus baru dengan jumlah terbanyak berasal dari wilayah yang sudah masuk zona merah yakni Kota Manado dengan 99 kasus.
Kasus terbanyak berikutnya berasal dari Minahasa Utara 53 kasus, Kepulauan Talaud 52 kasus, Kepulauan Sangihe 46 kasus, Bitung 37 kasus, Minahasa 20 kasus, Bolmong Utara 17 kasus, Minahasa Selatan 14 kasus, Tomohon 13 kasus, Kotamobagu 7 kasus, Minahasa Tenggara 4 kasus, Bolmong 4 kasus, dan Bolmong Selatan 1 kasus.
"Untuk Kasus sembuh bertambah 83 orang yang berasal dari Manado 34, Minahasa Selatan 13, Minahasa Utara 11, Bolmong Timur 7, Tomohon 6, Minahasa Tenggara 5, Minahasa 3, Bolaang Mongondow 2, Sitaro 1 dan Kotamobagu 1," kata Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Provinsi Sulut Mery B Pasorong, Kamis (22/7/2021).
Sedangkan untuk kasus meninggal bertambah dua orang yakni kasus 18305, Perempuan 55 tahun asal kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), meninggal pada 20 Juli 2021 di salah satu RS di kota Manado dengan gagal ginjal kronis.
Kasus 20057, Perempuan 25 tahun asal kabupaten Minahasa, meninggal di salah satu RS di kota Manado pada 21 Juli 2021dengan gagal napas.
"Akumulasi kasus terkonfirmasi positif 20.679 orang, Kasus sembuh 16.431 orang, Kasus Meninggal 616 orang dan kasus aktif 3.632 orang," ujar Merry.
Menanggapi melonjaknya kasus positif Covid-19 di Kabupaten Talaud dengan 52 kasus baru, Kepala Dinas Kesehatan Talaud dr Kerry Delta Monangin mengatakan untuk kasus di Talaud sedang melakukan tracing kepada Lima orang asal Pulau Marampit yang merupakan pelaku perjalanan dari Tomohon.
"Di screning di pelabuhan dengan rapid test antigen semuanya positif dan hampir 200 orang Kontak Erat Resiko Tinggi (KERT) sudah kami rapid test dan 85 orang diantaranya positif yang langsung ditindak lanjuti dengan di swab," kata dr Kerry Delta Monangin. Baca: Waspada! Varian Delta Masuk Padang dengan Risiko Penularan Lebih Cepat.
Selain itu, dua orang pelaku perjalanan dari Manado mengalami gejala setelah beberapa hari berada di Talaud. Setelah dira!pid test antigen, keduanya positif COVID-19.
"Kami melakukan tracing KERT sekitar 120 orang dan hasilnya 53 yang positif sesuai rapid test antigen dan langsung di swab hasil swab tersebut dikirim minggu lalu dan hasilnya sudah dirilis hari ini. Di wilayah yang lain kami juga melakukan tracking pada pelaku perjalanan," tutur dr Kerry. Baca Juga: Ini Tampang Predator Anak di Pangkal Pinang yang Berhasil Diringkus Polisi.
Kasus terbanyak berikutnya berasal dari Minahasa Utara 53 kasus, Kepulauan Talaud 52 kasus, Kepulauan Sangihe 46 kasus, Bitung 37 kasus, Minahasa 20 kasus, Bolmong Utara 17 kasus, Minahasa Selatan 14 kasus, Tomohon 13 kasus, Kotamobagu 7 kasus, Minahasa Tenggara 4 kasus, Bolmong 4 kasus, dan Bolmong Selatan 1 kasus.
"Untuk Kasus sembuh bertambah 83 orang yang berasal dari Manado 34, Minahasa Selatan 13, Minahasa Utara 11, Bolmong Timur 7, Tomohon 6, Minahasa Tenggara 5, Minahasa 3, Bolaang Mongondow 2, Sitaro 1 dan Kotamobagu 1," kata Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Provinsi Sulut Mery B Pasorong, Kamis (22/7/2021).
Sedangkan untuk kasus meninggal bertambah dua orang yakni kasus 18305, Perempuan 55 tahun asal kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), meninggal pada 20 Juli 2021 di salah satu RS di kota Manado dengan gagal ginjal kronis.
Kasus 20057, Perempuan 25 tahun asal kabupaten Minahasa, meninggal di salah satu RS di kota Manado pada 21 Juli 2021dengan gagal napas.
"Akumulasi kasus terkonfirmasi positif 20.679 orang, Kasus sembuh 16.431 orang, Kasus Meninggal 616 orang dan kasus aktif 3.632 orang," ujar Merry.
Menanggapi melonjaknya kasus positif Covid-19 di Kabupaten Talaud dengan 52 kasus baru, Kepala Dinas Kesehatan Talaud dr Kerry Delta Monangin mengatakan untuk kasus di Talaud sedang melakukan tracing kepada Lima orang asal Pulau Marampit yang merupakan pelaku perjalanan dari Tomohon.
"Di screning di pelabuhan dengan rapid test antigen semuanya positif dan hampir 200 orang Kontak Erat Resiko Tinggi (KERT) sudah kami rapid test dan 85 orang diantaranya positif yang langsung ditindak lanjuti dengan di swab," kata dr Kerry Delta Monangin. Baca: Waspada! Varian Delta Masuk Padang dengan Risiko Penularan Lebih Cepat.
Selain itu, dua orang pelaku perjalanan dari Manado mengalami gejala setelah beberapa hari berada di Talaud. Setelah dira!pid test antigen, keduanya positif COVID-19.
"Kami melakukan tracing KERT sekitar 120 orang dan hasilnya 53 yang positif sesuai rapid test antigen dan langsung di swab hasil swab tersebut dikirim minggu lalu dan hasilnya sudah dirilis hari ini. Di wilayah yang lain kami juga melakukan tracking pada pelaku perjalanan," tutur dr Kerry. Baca Juga: Ini Tampang Predator Anak di Pangkal Pinang yang Berhasil Diringkus Polisi.
(nag)
tulis komentar anda