Menuju Pemberlakuan PSBB, Palembang Lakukan Berbagai Persiapan
Senin, 20 April 2020 - 18:52 WIB
PALEMBANG - Setelah diajukannya usulan penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Kota Palembang, Pemkot Palembang, melakukan berbagai persiapan. Salah satunya memperbanyak tim pengawas agar pelaksanaan PSBB berjalan baik dan kebutuhan masyarakat terpenuhi.
Sekda Kota Palembang Ratu Dewa mengatakan, jika PSBB telah berlaku pihaknya menyiapkan relawan yang akan melakukan pengawasan di seluruh Kecamatan, di luar 323 regu yang telah lebih dahulu dibentuk dalam rangka pencegahan dan penanganan Covid-19.
"Saat ini kita terus bekerja sama dengan TNI dan Polri untuk mengakomodasi kebutuhan masyarakat, termasuk soal keamanan. Kita juga memiliki relawan yang nanti akan melakukan pengawasan, agar masyarakat mendapatkan apa yang dibutuhkan," ujarnya, Senin (20/4/2020). ( Baca: Ngotot Bahas RUU Ciptaker, DPR Tak Memberikan Skala Prioritas )
Dewa menuturkan, para relawan tersebut akan memastikan bahwa bantuan dari pemerintah diberikan tepat sasaran. Khususnya, bagi masyarakat miskin Kota Palembang yang saat ini berjumlah sekitar 115 ribu Kepala Keluarga (KK) yang sudah ditambah masyarakat miskin baru terdampak Covid-19.
"Meliputi, 67 ribu KK di antaranya telah mendapat Bantuan Pemerintah Non Tunai (BPNT). Sementara sisanya terdapat sekitar 40 ribu KK lagi yang masih harus diakomodasi," katanya.
Disebutkan, saat ini sudah ada 100 ton beras dan sejumlah sembako yang dipersiapkan untuk dibagikan. Bahkan jika PSBB diterapkan nantinya, diharapkan Kota Palembang tidak menghadapi kendala serius.
"Semoga nanti jika permohonan PSBB dikabulkan tidak ada kendala serius. Dan bagi masyarakat yang ingin terlibat menjadi relawan bisa datang langsung mendaftar ke Posko Tanggap Covid-19," katanya.
berli zulkanedi
Sekda Kota Palembang Ratu Dewa mengatakan, jika PSBB telah berlaku pihaknya menyiapkan relawan yang akan melakukan pengawasan di seluruh Kecamatan, di luar 323 regu yang telah lebih dahulu dibentuk dalam rangka pencegahan dan penanganan Covid-19.
"Saat ini kita terus bekerja sama dengan TNI dan Polri untuk mengakomodasi kebutuhan masyarakat, termasuk soal keamanan. Kita juga memiliki relawan yang nanti akan melakukan pengawasan, agar masyarakat mendapatkan apa yang dibutuhkan," ujarnya, Senin (20/4/2020). ( Baca: Ngotot Bahas RUU Ciptaker, DPR Tak Memberikan Skala Prioritas )
Dewa menuturkan, para relawan tersebut akan memastikan bahwa bantuan dari pemerintah diberikan tepat sasaran. Khususnya, bagi masyarakat miskin Kota Palembang yang saat ini berjumlah sekitar 115 ribu Kepala Keluarga (KK) yang sudah ditambah masyarakat miskin baru terdampak Covid-19.
"Meliputi, 67 ribu KK di antaranya telah mendapat Bantuan Pemerintah Non Tunai (BPNT). Sementara sisanya terdapat sekitar 40 ribu KK lagi yang masih harus diakomodasi," katanya.
Disebutkan, saat ini sudah ada 100 ton beras dan sejumlah sembako yang dipersiapkan untuk dibagikan. Bahkan jika PSBB diterapkan nantinya, diharapkan Kota Palembang tidak menghadapi kendala serius.
"Semoga nanti jika permohonan PSBB dikabulkan tidak ada kendala serius. Dan bagi masyarakat yang ingin terlibat menjadi relawan bisa datang langsung mendaftar ke Posko Tanggap Covid-19," katanya.
berli zulkanedi
(ihs)
tulis komentar anda