Memasuki Musim Kemarau, Dinas Damkar Pangkep Siaga Kebakaran
Kamis, 17 Juni 2021 - 12:15 WIB
Dinas Kebakaran Pangkep meningkatkan kesiagaan jelang memasuki musim kemarau tahun ini. Foto: Istimewa
PANGKEP - Memasuki musim kemarau tahun ini, Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Pangkep mempersiapkan diri untuk mengantisipasi kebakaran jelang memasuki musim kemarau tahun ini.
Kepala Dinas Damkar Kabupaten Pangkep Djadjang Andi Abbas mengatakan, salahsatu bentuk kesiapan yaitu meningkatkan kedisiplinan anggotanya.
Djadjang menuturkan, sementara pihaknya menunggu surat dari BMKG tentang musim kemarau, ia juga kerap melakukan inspeksi mendadak ke cabang Dinas Damkar di Kecamatan Segeri dan Balocci untuk memeriksa kesiapan personelnya jika terjadi kebakaran.
Hal itu dilakukan Djadajang karena musibah kebakaran adalah musibah yang selalu datang tiba-tiba dan membuat sebagian orang panik. Untuk itu, sebagai petugas Damkar, harus selalu siap siaga. "Semua personel harus dan wajib siap kapan saja karena kebakaran juga terjadi tak kenal waktu," jelasnya di Pangkajene (16/6/2021).
"Selain sidak langsung saya juga sidak lewat video call lewat video call untuk pastikan mereka berada di posko," kata Djadjang yang baru beberapa hari menjabat Kadis Damkar Pangkep.
Selain memeriksa kesiapsiagaan personel, Djadjang juga memeriksa armada dan peralatan pendukung lain. Sementra untuk pemsangan Hidran, pecinta bdik ini mengatakan masih melakukan pemetaan titik rawan kebakaran .
"Kita sedang pemetaan daerah rawan seperti yang padat penduduk, pasar dan lain-lain," katanya.
Djadjang menambahkan, ia juga akan mengeluarkan imbauan kepada masyarkat agar tidak membakar jerami yang bisa memicu kebakaran. Selain itu, untuk menghindari adanya panggilan palsu kepada pihaknya, Dinas Damkar Pangkep akan melibatkan RT/RW untuk memverifikasi laporan kebakaran yang masuk.
Kepala Dinas Damkar Kabupaten Pangkep Djadjang Andi Abbas mengatakan, salahsatu bentuk kesiapan yaitu meningkatkan kedisiplinan anggotanya.
Djadjang menuturkan, sementara pihaknya menunggu surat dari BMKG tentang musim kemarau, ia juga kerap melakukan inspeksi mendadak ke cabang Dinas Damkar di Kecamatan Segeri dan Balocci untuk memeriksa kesiapan personelnya jika terjadi kebakaran.
Hal itu dilakukan Djadajang karena musibah kebakaran adalah musibah yang selalu datang tiba-tiba dan membuat sebagian orang panik. Untuk itu, sebagai petugas Damkar, harus selalu siap siaga. "Semua personel harus dan wajib siap kapan saja karena kebakaran juga terjadi tak kenal waktu," jelasnya di Pangkajene (16/6/2021).
"Selain sidak langsung saya juga sidak lewat video call lewat video call untuk pastikan mereka berada di posko," kata Djadjang yang baru beberapa hari menjabat Kadis Damkar Pangkep.
Selain memeriksa kesiapsiagaan personel, Djadjang juga memeriksa armada dan peralatan pendukung lain. Sementra untuk pemsangan Hidran, pecinta bdik ini mengatakan masih melakukan pemetaan titik rawan kebakaran .
"Kita sedang pemetaan daerah rawan seperti yang padat penduduk, pasar dan lain-lain," katanya.
Djadjang menambahkan, ia juga akan mengeluarkan imbauan kepada masyarkat agar tidak membakar jerami yang bisa memicu kebakaran. Selain itu, untuk menghindari adanya panggilan palsu kepada pihaknya, Dinas Damkar Pangkep akan melibatkan RT/RW untuk memverifikasi laporan kebakaran yang masuk.
(agn)
tulis komentar anda