Catat! Tempat Isolasi COVID-19 Rumah Sakit di Salatiga Penuh
Rabu, 16 Juni 2021 - 11:31 WIB
Jumlah warga Kota Salatiga yang terpapar COVID-19 terus bertambah. SINDOnews/Angga
SALATIGA - Jumlah warga Kota Salatiga yang terpapar COVID-19 terus bertambah. Kondisi ini membuat Bed Occupancy Red (BOR) ruang isolasi pasien COVID-19 di sejumlah rumah sakit penuh.
Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga Siti Zuraidah mengatakan, di Salatiga ada lima rumah sakit dan semuanya menyediakan ruang isolasi pasien COVID-19.
Berdasarkan data Selasa (15/6/2021) siang, ruang isolasi pasien COVID-19 di tiga rumah sakit dalam kondisi penuh. "Ruang isolasi pasien COVID-19 di beberapa rumah sakit sudah penuh. Dan posisi sudah mengkuatirkan," kata Siti Zuraidah, Rabu (16/6/2021).
Dia merinci, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Salatiga menyediakan 38 tempat tidur di ruang isolasi pasien COVID-19 dan semuanya terisi. Sedangkan ICU pasien COVID-19 di Salatiga terdapat 8 tempat tidur dan terisi tiga orang.
Kemudian RSPAW Salatiga yang menyediakan 7 tempat tidur untuk pasien COVID-19 di ruang ICU juga penuh semua. Sedangkan di ruang isolasi, ada 69 tempat tidur yang kosong empat.
"Begitu juga dengan ruang isolasi di Rumah Sakit dr Asmir Salatiga, 26 tempat tidur juga terisi semua. Selanjutnya enam tempat tidur di ruang isolasi pasien COVID-19 di Rumah Sakit Puri Asih juga penuh dan satu tempat tidur di ruang isolasi Rumah Sakit Hermina Mutiara Bunda juga terisi," ujarnya. Baca: Kasus COVID-19 Melonjak, Ujicoba PTM di Kota Bandung Dihentikan.
Sedangkan 5 tempat tidur di ruang isolasi Rumah Sakit Sejahtera Bhakti belum terisi. "Untuk BOR di tempat isolasi RSS Sinode kosong 11, yang 22 tempat tidur terisi," ucapnya.
Sementara itu, Direktur RSUD Salatiga Riani Isyana mengatakan, dalam waktu dekat RSUD Salatiga akan menambah 20 tempat tidur di ruang isolasi dan 5 tempat tidur di IGD pasien COVID-19. "Ini untuk mengantisipasi kemungkinan adanya lonjakan pasien COVID-19. Rencananya akan kami realisasikan dalam waktu dekat," pungkasnya. Baca Juga: Duh, 577 Orang Lari saat Hendak Dilakukan Tes Swab.
Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga Siti Zuraidah mengatakan, di Salatiga ada lima rumah sakit dan semuanya menyediakan ruang isolasi pasien COVID-19.
Berdasarkan data Selasa (15/6/2021) siang, ruang isolasi pasien COVID-19 di tiga rumah sakit dalam kondisi penuh. "Ruang isolasi pasien COVID-19 di beberapa rumah sakit sudah penuh. Dan posisi sudah mengkuatirkan," kata Siti Zuraidah, Rabu (16/6/2021).
Dia merinci, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Salatiga menyediakan 38 tempat tidur di ruang isolasi pasien COVID-19 dan semuanya terisi. Sedangkan ICU pasien COVID-19 di Salatiga terdapat 8 tempat tidur dan terisi tiga orang.
Kemudian RSPAW Salatiga yang menyediakan 7 tempat tidur untuk pasien COVID-19 di ruang ICU juga penuh semua. Sedangkan di ruang isolasi, ada 69 tempat tidur yang kosong empat.
"Begitu juga dengan ruang isolasi di Rumah Sakit dr Asmir Salatiga, 26 tempat tidur juga terisi semua. Selanjutnya enam tempat tidur di ruang isolasi pasien COVID-19 di Rumah Sakit Puri Asih juga penuh dan satu tempat tidur di ruang isolasi Rumah Sakit Hermina Mutiara Bunda juga terisi," ujarnya. Baca: Kasus COVID-19 Melonjak, Ujicoba PTM di Kota Bandung Dihentikan.
Sedangkan 5 tempat tidur di ruang isolasi Rumah Sakit Sejahtera Bhakti belum terisi. "Untuk BOR di tempat isolasi RSS Sinode kosong 11, yang 22 tempat tidur terisi," ucapnya.
Sementara itu, Direktur RSUD Salatiga Riani Isyana mengatakan, dalam waktu dekat RSUD Salatiga akan menambah 20 tempat tidur di ruang isolasi dan 5 tempat tidur di IGD pasien COVID-19. "Ini untuk mengantisipasi kemungkinan adanya lonjakan pasien COVID-19. Rencananya akan kami realisasikan dalam waktu dekat," pungkasnya. Baca Juga: Duh, 577 Orang Lari saat Hendak Dilakukan Tes Swab.
(nag)
Lihat Juga :
tulis komentar anda