Mesin Pesawat Mati Mendadak saat Hendak Take Off dan Penumpang Dievakuasi, Ini Penjelasan Wings Air
Minggu, 30 Mei 2021 - 10:55 WIB
Wings Air memberi tanggapan soal mesin pesawat mati mendadak saat hendak take off di Bandara Torea Fak-Fak, Papua Barat, Rabu (26/5/2021) lalu. Pesawat tujuan Bandara Dominie Eduard Osok, Sorong, Papua Barat (SOQ), telah dijalankan berdasarkan standar operasional prosedur (SOP).
Pelaksanaan penerbangan Wings Air selalu mengedepankan faktor-faktor yang memenuhi aspek keselamatan, keamanan dan kenyamanan serta sebagaimana pedoman protokol kesehatan.
Baca juga: Mesin Pesawat Wings Air Mati Mendadak saat Hendak Take Off dari Bandara Fakfak Penumpang Dievakuasi
"Penerbangan IW-1513 telah dipersiapkan dengan baik. Wings Air akan mengoperasikan pesawat ATR 72-600 registrasi PK-WJP. Sebelum keberangkatan, pesawat sudah menjalani rangkaian pemeriksaan lebih awal (pre flight check) dan dinyatakan laik untuk beroperasi (airworthiness and safety for flight)," ujar Corporate Communications Strategic, Danang Mandala Prihantoro, dalam rilis yang diterima sindonews.com
Menurutnya, pesawat memiliki jadwal keberangkatan pada 09.50 waktu setempat (Waktu Indonesia Timur/ WIT, GMT+ 09), yang akan membawa empat awak pesawat serta 64 penumpang. Saat proses penumpang masuk ke pesawat udara (boarding), pilot bersama teknisi tetap mempersiapkan rencana penerbangan.
Baca juga: Komplotan Maling di Tuban Makin Nekat, Terekam CCTV Gasak Tiga Gunung dalam 15 Menit
Sesuai prosedur, sambungnya, pilot tetap melakukan pengecekan kembali pada pesawat dan ada indikator dalam kokpit yang menunjukkan harus dilakukan pemeriksaan pada bagian sistem pembangkit tenaga listrik (sumber tenaga listrik pada pesawat).
Pihaknya menegaskan, posisi pesawat masih berada di landas parkir (apron) tidak sedang bersiap untuk lepas landas. Dalam memastikan keselamatan, Wings Air menunda keberangkatan dikarenakan pesawat harus menjalani pemeriksaan lebih lanjut serta akan mendatangkan komponen pengganti cadangan (spare part).
Wings Air telah menginformasikan kepada seluruh penumpang untuk kembali ke ruang tunggu guna mendapatkan penanganan dan pelayanan lebih lanjut. Penerbangan IW-1513 mengalami penundaan dan akan diberangkatkan pada hari berikutnya (27/ 05).
Wings Air menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang timbul. Wings Air memberikan solusi kepada penumpang yang akan melakukan proses pengembalian dana tiket (refund) atau perubahan jadwal keberangkatan (reschedule).
"Penerbangan IW-1513P telah diterbangkan dengan menggunakan pesawat ATR 72-600 registrasi PK-WJJ. Pesawat dinyatakan aman untuk dioperasikan," pungkasnya
Pelaksanaan penerbangan Wings Air selalu mengedepankan faktor-faktor yang memenuhi aspek keselamatan, keamanan dan kenyamanan serta sebagaimana pedoman protokol kesehatan.
Baca juga: Mesin Pesawat Wings Air Mati Mendadak saat Hendak Take Off dari Bandara Fakfak Penumpang Dievakuasi
"Penerbangan IW-1513 telah dipersiapkan dengan baik. Wings Air akan mengoperasikan pesawat ATR 72-600 registrasi PK-WJP. Sebelum keberangkatan, pesawat sudah menjalani rangkaian pemeriksaan lebih awal (pre flight check) dan dinyatakan laik untuk beroperasi (airworthiness and safety for flight)," ujar Corporate Communications Strategic, Danang Mandala Prihantoro, dalam rilis yang diterima sindonews.com
Menurutnya, pesawat memiliki jadwal keberangkatan pada 09.50 waktu setempat (Waktu Indonesia Timur/ WIT, GMT+ 09), yang akan membawa empat awak pesawat serta 64 penumpang. Saat proses penumpang masuk ke pesawat udara (boarding), pilot bersama teknisi tetap mempersiapkan rencana penerbangan.
Baca juga: Komplotan Maling di Tuban Makin Nekat, Terekam CCTV Gasak Tiga Gunung dalam 15 Menit
Sesuai prosedur, sambungnya, pilot tetap melakukan pengecekan kembali pada pesawat dan ada indikator dalam kokpit yang menunjukkan harus dilakukan pemeriksaan pada bagian sistem pembangkit tenaga listrik (sumber tenaga listrik pada pesawat).
Pihaknya menegaskan, posisi pesawat masih berada di landas parkir (apron) tidak sedang bersiap untuk lepas landas. Dalam memastikan keselamatan, Wings Air menunda keberangkatan dikarenakan pesawat harus menjalani pemeriksaan lebih lanjut serta akan mendatangkan komponen pengganti cadangan (spare part).
Wings Air telah menginformasikan kepada seluruh penumpang untuk kembali ke ruang tunggu guna mendapatkan penanganan dan pelayanan lebih lanjut. Penerbangan IW-1513 mengalami penundaan dan akan diberangkatkan pada hari berikutnya (27/ 05).
Wings Air menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang timbul. Wings Air memberikan solusi kepada penumpang yang akan melakukan proses pengembalian dana tiket (refund) atau perubahan jadwal keberangkatan (reschedule).
"Penerbangan IW-1513P telah diterbangkan dengan menggunakan pesawat ATR 72-600 registrasi PK-WJJ. Pesawat dinyatakan aman untuk dioperasikan," pungkasnya
(msd)
Lihat Juga :
tulis komentar anda