Kebocoran Data Pemilih Pemilu 2014, Ini Kata KPU DIY

Jum'at, 22 Mei 2020 - 15:29 WIB
Data pemilih Pemilu 2014 milik Komisi Pemilihan Umum (KPU) dikabarkan telah dibobol. FOTO/ILUSTRASI/CAPTURE/KPU DIY
YOGYAKARTA - Data pemilih Pemilu 2014 milik Komisi Pemilihan Umum (KPU) dikabarkan telah dibobol. Salah satu bukti kebocoran yang dimunculkan adalah daftar pemilih tetap (DPT) di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Ketua KPU DIY Hamdan Kurniawan dikonfirmasi mengenai hal itu mengungkapkan, data yang dianggap bocor tersebut merupakan soft file daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu 2014. Selain itu, Soft file data KPU tersebut (format pdf) dikeluarkan sesuai regulasi dan untuk memenuhi kebutuhan publik bersifat terbuka.

"Hal ini sesuai dengan Pasal 38 UU No 8 Tahun 2012 tentang Pemilu. Namun kita menunggu langkah koordinasi dari KPU pusat," katanya kepada SINDOnews di Yogyakarta, Jumat (22/5/2020). ( )

Dijelaskan, melihat dari gambar, diketahui berdasarkan meta datanya tertanggal 15 Nov 2013. "Semua harus bersabar dengan informasi ini karena KPU sudah bekerja sejak tadi malam menelusuri berita tersebut lebih lanjut, melakukan cek kondisi intenal (server data) dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait. Pasti nanti akan ada informasi yang lebih jelas," katanya.
(abd)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content