2 Rumah Hanyut saat Banjir Bandang di Palakahembi
Jum'at, 12 Maret 2021 - 11:00 WIB
Salah satu lokasi banjir bandang yang terjadi Kamis (11/3/2021) di desa Palakahembi dan Kadumbul, Sumba Timur, NTT. Foto/MPI/Dion Umbu Ana Lodu
SUMBA TIMUR - Banjir bandang menerjang pemukiman warga di Desa Palakahembi serta Kadumbul, Kecamatan Pandawai, Kabupaten Sumba Timur , NTT.
Banjir terjadi Kamis (11/3/2021) sekitar pukul 22.00 WITA itu mengejutkan warga. Pasalnya sebelumnya tidak terjadi hujan di wilayah tersebut.
Haery Franky Ratucoreh, Sekretaris BPBD Kabupaten Sumba Timur menyatakan, pihaknya dan pemerintah desa masih terus mendata warga yang terdampak banjir bandang.
"Kami masih terus berkoordinasi dengan pemerintah Desa Palakahembi dan Kadumbul terkait jumlah warga yang terdampak juga kerugian yang dialami. Tapi sementara informasinya ada dua rumah yang hanyut, beruntung tidak ada korban jiwa," jelas Herry, saat dihubungi media via gawai, Jumat (12/3/2021).
Banjir, kata Herry, disebabkan luapan Sungai Kadumbul dan disinyalir banjir kiriman akibat hujan di hulu sungai di Kecamatan Tabundung.
Baca juga: Anak Hilang Ditemukan dalam Karung, Selengkapnya di iNews Siang Jumat Pukul 11.00 WIB
"Memang tiba-tiba datangnya banjir. Beruntung tidak ada korban jiwa. Sekarang memang telah surut. Kemungkinan puluhan rumah dan kepala keluarya terdampak," tandasnya.
Pasca data diterima dari pihak desa, BPBD memastikan akan secepatnya menyalurkan bantuan kepada para korban.
Baca juga: Aliran Sesat Gemparkan Pandeglang, Polisi Selidiki 16 Laki-laki dan Wanita Telanjang Bersama
"Sementara saya masih di desa dan melakukan pendataan. Secepatnya akan saya laporkan ke BPBD," tandas Ori Ragalay, Penjabat Kepala Desa Palakahembi yang dihubungi terpisah, Jumat (12/3/2021).
Banjir terjadi Kamis (11/3/2021) sekitar pukul 22.00 WITA itu mengejutkan warga. Pasalnya sebelumnya tidak terjadi hujan di wilayah tersebut.
Haery Franky Ratucoreh, Sekretaris BPBD Kabupaten Sumba Timur menyatakan, pihaknya dan pemerintah desa masih terus mendata warga yang terdampak banjir bandang.
"Kami masih terus berkoordinasi dengan pemerintah Desa Palakahembi dan Kadumbul terkait jumlah warga yang terdampak juga kerugian yang dialami. Tapi sementara informasinya ada dua rumah yang hanyut, beruntung tidak ada korban jiwa," jelas Herry, saat dihubungi media via gawai, Jumat (12/3/2021).
Banjir, kata Herry, disebabkan luapan Sungai Kadumbul dan disinyalir banjir kiriman akibat hujan di hulu sungai di Kecamatan Tabundung.
Baca juga: Anak Hilang Ditemukan dalam Karung, Selengkapnya di iNews Siang Jumat Pukul 11.00 WIB
"Memang tiba-tiba datangnya banjir. Beruntung tidak ada korban jiwa. Sekarang memang telah surut. Kemungkinan puluhan rumah dan kepala keluarya terdampak," tandasnya.
Pasca data diterima dari pihak desa, BPBD memastikan akan secepatnya menyalurkan bantuan kepada para korban.
Baca juga: Aliran Sesat Gemparkan Pandeglang, Polisi Selidiki 16 Laki-laki dan Wanita Telanjang Bersama
"Sementara saya masih di desa dan melakukan pendataan. Secepatnya akan saya laporkan ke BPBD," tandas Ori Ragalay, Penjabat Kepala Desa Palakahembi yang dihubungi terpisah, Jumat (12/3/2021).
(boy)
tulis komentar anda