Fasilitasi Saung Angklung Udjo, BI Dorong Industri Seni dan Pariwisata
Kamis, 04 Maret 2021 - 17:53 WIB
BI mendorong sektor pariwisata dengan melibatkan Saung Angklung Udjo. Foto arif budianto
BANDUNG - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Jawa Barat mendorong sektor seni dan pariwisata di Kota Bandung kembali bangkit, setelah terdampak pandemi COVID-19. Selama ini sektor pariwisata cukup berkontribusi dalam menunjang ekonomi.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jawa Barat Herawanto mengatakan, pihaknya berkomitmen kuat mendorong sektor pariwisata kembali bangkit. Salah satunya Saung Angklung Udjo yang dikabarkan sempat akan gulung tikar, akibat sepinya kegiatan saat pandemi.
"Kami sangat paham, aktivitas seni bagi pekerja seni atau pelaku seni lainnya sangat minim, seperti halnya yang terjadi di Saung Udjo. Sehingga mesti menjadi komitmen bersama untuk mendorong kegiatan mereka," kata Herawanto.
Baca juga: Viral Pamer Mobil Berplat TNI Bodong, Denpom: Motifnya Gaya-gayaan
Menurut dia, salah satu upaya mendorong kembali bergeraknya pariwisata yaitu melibatkan para pekerja seni di berbagai event. Pihaknya akan secara konstan melibatkan mereka di berbagai kegiatan selama tahun 2021. Namun tak hanya Angklung Saung Udjo, tetapi juga seni lainnya.
Diakuinya, kehadiran Saung Angklung Udjo dalam acara KKI 2021 Seri 1 – Road to KKJ 2021 dan berbagai event yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia Jawa Barat, merupakan upaya kontribusi Bank Indonesia Jawa Barat dalam melestarikan dan menyelamatkan aset budaya yang sekaligus menjadi motor pertumbuhan ekonomi Jawa Barat.
Hal ini selaras dengan rekomendasi ketiga pemulihan ekonomi Jawa Barat, yaitu upaya memperkuat sisi supply, dengan mendorong kinerja berbagai sektor ekonomi, khususnya sektor ekonomi utama Jawa Barat, menghidupkan pariwisata secara terukur, menjaga kelancaran investasi dan membangkitkan UMKM.
"Upaya dukungan terhadap pelaku seni ini diharapkan mampu mendorong sisi demand melalui adanya aliran pendapatan bagi kelompok pengusaha, manajemen dan pekerja, yang sekaligus menjadi kunci utama keempat pemulihan ekonomi Jawa Barat," beber dia.
Sales and Marketing Manager Saung Angklung Udjo, Opik T. Maulana mengatakan, BI secara konsisten memberikan dukungan kepada Saung Angklung Udjo sebagai mitra dalam penyelenggaraan event-event besar. Dukungan ini sangat membantu keberlangsungan kreatifitas pelaku seni di Saung Angklung Udjo, khususnya di masa pandemi.
Opik menambahkan, melalui dukungan yang diberikan Bank Indonesia Jawa Barat, pemerintah dan beberapa lembaga, saat ini ada sekitar 500 orang pemain dan 120 orang pegawai Saung Angklung Udjo masih semangat, optimis dan yakin akan dapat melalui masa yang sulit ini.
“Kami tetap kreatif, berinovasi dan berkegiatan di tengah keterbatasan yang ada”, tegas Opik.
Lihat Juga: Kronologi 10 Paku Bumi Jatuh di Perempatan Buahbatu Bandung yang Timbulkan Getaran Keras
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jawa Barat Herawanto mengatakan, pihaknya berkomitmen kuat mendorong sektor pariwisata kembali bangkit. Salah satunya Saung Angklung Udjo yang dikabarkan sempat akan gulung tikar, akibat sepinya kegiatan saat pandemi.
"Kami sangat paham, aktivitas seni bagi pekerja seni atau pelaku seni lainnya sangat minim, seperti halnya yang terjadi di Saung Udjo. Sehingga mesti menjadi komitmen bersama untuk mendorong kegiatan mereka," kata Herawanto.
Baca juga: Viral Pamer Mobil Berplat TNI Bodong, Denpom: Motifnya Gaya-gayaan
Menurut dia, salah satu upaya mendorong kembali bergeraknya pariwisata yaitu melibatkan para pekerja seni di berbagai event. Pihaknya akan secara konstan melibatkan mereka di berbagai kegiatan selama tahun 2021. Namun tak hanya Angklung Saung Udjo, tetapi juga seni lainnya.
Diakuinya, kehadiran Saung Angklung Udjo dalam acara KKI 2021 Seri 1 – Road to KKJ 2021 dan berbagai event yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia Jawa Barat, merupakan upaya kontribusi Bank Indonesia Jawa Barat dalam melestarikan dan menyelamatkan aset budaya yang sekaligus menjadi motor pertumbuhan ekonomi Jawa Barat.
Hal ini selaras dengan rekomendasi ketiga pemulihan ekonomi Jawa Barat, yaitu upaya memperkuat sisi supply, dengan mendorong kinerja berbagai sektor ekonomi, khususnya sektor ekonomi utama Jawa Barat, menghidupkan pariwisata secara terukur, menjaga kelancaran investasi dan membangkitkan UMKM.
"Upaya dukungan terhadap pelaku seni ini diharapkan mampu mendorong sisi demand melalui adanya aliran pendapatan bagi kelompok pengusaha, manajemen dan pekerja, yang sekaligus menjadi kunci utama keempat pemulihan ekonomi Jawa Barat," beber dia.
Sales and Marketing Manager Saung Angklung Udjo, Opik T. Maulana mengatakan, BI secara konsisten memberikan dukungan kepada Saung Angklung Udjo sebagai mitra dalam penyelenggaraan event-event besar. Dukungan ini sangat membantu keberlangsungan kreatifitas pelaku seni di Saung Angklung Udjo, khususnya di masa pandemi.
Opik menambahkan, melalui dukungan yang diberikan Bank Indonesia Jawa Barat, pemerintah dan beberapa lembaga, saat ini ada sekitar 500 orang pemain dan 120 orang pegawai Saung Angklung Udjo masih semangat, optimis dan yakin akan dapat melalui masa yang sulit ini.
“Kami tetap kreatif, berinovasi dan berkegiatan di tengah keterbatasan yang ada”, tegas Opik.
Lihat Juga: Kronologi 10 Paku Bumi Jatuh di Perempatan Buahbatu Bandung yang Timbulkan Getaran Keras
(msd)
tulis komentar anda