Lepas Pengawasan Orang Tua, 2 Bocah di Bulukumba Tewas di Lubang Bekas Galian
Minggu, 17 Mei 2020 - 22:01 WIB
2 bocah di Bulukumba ditemukan tewas dalam sebuah lobang bekas galian. Foto: SINDOnews/Ilustrasi
BULUKUMBA - Dua bocah ditemukan tewas tenggelam di sebuah lubang bekas galian timbunan di Dusun Talle-Talle, Desa Tanah Harapan, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Minggu (17/5/2020).
Korban masing-masing bernama Muhammad Aidil Dirga (5) dan Alifah Syahira (3). Keduanya lepas dari pengawasan orang tuanya dan masuk ke dalam lubang bekas galian timbunan sedalam 2 meter.
Kasat Reskrim Polres Bulukumba , AKP Berry Juana Putra mengatakan, kedua bocah tersebut merupakan warga Dusun Talle-Talle. Saat itu korban sedang bermain sebelum ditemukan tewas.
"Sebelum ditemukan, korban sempat bermain sekitar rumahnya tanpa sepengetahuan orang tua," ucap AKP Berry Juana Putra, Minggu (17/5/2020).
Tak lama, orang tua Alifah baru sadar ketika anaknya itu tak terlihat bermain. Ia kemudian bergegas mencari anaknya.
"Orang tuanya keluar mencari anaknya itu," jelasnya.
Menurut Berry Juana Putra, kurang lebih sejam korban berhasil ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP). Awalnya, korban Alifah Syahira yang ditemukan tewas.
"Alifah Syahira ditemukan terapung, beberapa menit kemudian Muhammad Aidil Dirga juga ditemukan meninggal dunia di lokasi yang sama," kata mantan Kasat Kasat Narkoba Polres Pinrang ini.
Kedua orang tua korban telah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian. Mereka pun menandatangani surat pernyataan.
"Orang tua korban menerima kejadian ini sebagai musibah," tutupnya.
Korban masing-masing bernama Muhammad Aidil Dirga (5) dan Alifah Syahira (3). Keduanya lepas dari pengawasan orang tuanya dan masuk ke dalam lubang bekas galian timbunan sedalam 2 meter.
Kasat Reskrim Polres Bulukumba , AKP Berry Juana Putra mengatakan, kedua bocah tersebut merupakan warga Dusun Talle-Talle. Saat itu korban sedang bermain sebelum ditemukan tewas.
"Sebelum ditemukan, korban sempat bermain sekitar rumahnya tanpa sepengetahuan orang tua," ucap AKP Berry Juana Putra, Minggu (17/5/2020).
Tak lama, orang tua Alifah baru sadar ketika anaknya itu tak terlihat bermain. Ia kemudian bergegas mencari anaknya.
"Orang tuanya keluar mencari anaknya itu," jelasnya.
Menurut Berry Juana Putra, kurang lebih sejam korban berhasil ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP). Awalnya, korban Alifah Syahira yang ditemukan tewas.
"Alifah Syahira ditemukan terapung, beberapa menit kemudian Muhammad Aidil Dirga juga ditemukan meninggal dunia di lokasi yang sama," kata mantan Kasat Kasat Narkoba Polres Pinrang ini.
Kedua orang tua korban telah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian. Mereka pun menandatangani surat pernyataan.
"Orang tua korban menerima kejadian ini sebagai musibah," tutupnya.
(luq)
tulis komentar anda