Inovasi, Babel Gunakan Kartu Kendali Gas Elpiji Pertama di Indonesia
Jum'at, 05 Februari 2021 - 14:43 WIB
Kartu pengendali gas elpiji yang diterima warga saat uji coba. Foto/iNews.id/Haryanto
PANGKALPINANG - Pemprov Kepulauan Bangka Belitung (Babel) , meluncurkan kartu kendali (fuel card) gas elpiji 3 kilogram, Jumat (5/2/2021).
Hal ini dilakukan agar penyaluaran subsidi gas melon tepat sasaran, sehingga dapat menanggulangi kelangkaannya di tengah masyarakat.
Peluncuran kartu tersebut baru tahap uji coba yang dilakukan oleh Wakil Gubernur Babel, Abdul Fattah, di salah satu pangkalan gas elpiji di Pangkalpinang.
"Kami mengenalkan sistem fuel card. Dengan kartu kendali gas elpiji ini agar penyaluaran gas ini benar-benar tepat sasaran. Perangkat lunaknya ada di bank BRI seperti yang kami lakukan pada BBM solar," kata Abdul Fattah.
Dengan sistem fuel card, harapnya, penyaluaran gas elpiji 3 kilogram tidak mengalami kendala. Masyarakat tidak perlu mengantri panjang untuk memperolehnya.
Namun, ungkap wagub, pihaknya kini tengah mendata warga yang berhak atas subsidi gas tersebut. Ia menergetkan dalam waktu dekat akan dibagikan secara merata kepada masyarakat.
"Mengenai data warga yang akan menerima bulan ini harus rampung. Sehingga paling lama awal Maret ini sudah bisa dioperasionalisasi," ujar Wagub.
Salah satu agen gas elpiji di Babel, Ariansyah mengatakan, kelangkaan gas tidak akan terjadi jika menyalurkannya tepat sasaran. Karena pihaknya selalu menyuplai gas ke pangkalan sesuai permintaan.
Baca juga: Pemprov Sulsel Terima 13 Unit Ambulans dan Damkar dari Ehime Jepang
Hal ini dilakukan agar penyaluaran subsidi gas melon tepat sasaran, sehingga dapat menanggulangi kelangkaannya di tengah masyarakat.
Peluncuran kartu tersebut baru tahap uji coba yang dilakukan oleh Wakil Gubernur Babel, Abdul Fattah, di salah satu pangkalan gas elpiji di Pangkalpinang.
"Kami mengenalkan sistem fuel card. Dengan kartu kendali gas elpiji ini agar penyaluaran gas ini benar-benar tepat sasaran. Perangkat lunaknya ada di bank BRI seperti yang kami lakukan pada BBM solar," kata Abdul Fattah.
Dengan sistem fuel card, harapnya, penyaluaran gas elpiji 3 kilogram tidak mengalami kendala. Masyarakat tidak perlu mengantri panjang untuk memperolehnya.
Namun, ungkap wagub, pihaknya kini tengah mendata warga yang berhak atas subsidi gas tersebut. Ia menergetkan dalam waktu dekat akan dibagikan secara merata kepada masyarakat.
"Mengenai data warga yang akan menerima bulan ini harus rampung. Sehingga paling lama awal Maret ini sudah bisa dioperasionalisasi," ujar Wagub.
Salah satu agen gas elpiji di Babel, Ariansyah mengatakan, kelangkaan gas tidak akan terjadi jika menyalurkannya tepat sasaran. Karena pihaknya selalu menyuplai gas ke pangkalan sesuai permintaan.
Baca juga: Pemprov Sulsel Terima 13 Unit Ambulans dan Damkar dari Ehime Jepang
tulis komentar anda