Video Hadang Mobil Suami yang Bawa Selingkuhannya Viral, Polres Tomohon Klarifikasi MEP
Selasa, 26 Januari 2021 - 17:41 WIB
Kapolres Tomohon, AKBP Bambang Ashari Gatot. Foto/Okezone/Subhan Sabu
TOMOHON - Peristiwa video viral Michaela Elsiana Paruntu (MEP) adik dari Bupati Minahasa Selatan (Minsel), yang melakukan penghadangan mobil yang diduga di dalamnya ada suaminya James Arther Kojongian (JAK) bersama selingkuhannya sedang didalami oleh Polres Tomohon.
Kapolres Tomohon, AKBP Bambang Ashari Gatot mengatakan, pihaknya sedang mengklarifikasi pihak-pihak yang bersangkutan terkait video viral diduga permasalahan rumah tangga.
"Kita belum bisa memastikan siapa di dalam mobil itu karena yang tahu perempuan yang ada di atas mobil itu yang diduga MEP. Jadi anggota kami sedang mengklarifikasi untuk menjawab semuanya," kata Bambang, Selasa (26/1/2021).
Bambang mengatakan, saat ini sedang mendalami kepada yang bersangkutan untuk memastikan apakah itu MEP atau bukan, dengan mencari informasi dan bahan keterangan langsung kepada yang bersangkutan.
"Untuk memastikan benar atau tidak apakah itu ibu MEP, anggota kami sudah berusaha menemuinya untuk mengklarifikasi, jadi apa hasil klarifikasi mungkin nanti," ujarnya.
Dia juga menambahkan peristiwa tersebut merupakan delik aduan dan sampai saat ini pihaknya belum menerima laporan. "Kalau ada yang keberatan melapor ya silahkan, nanti kita akan lihat posisinya dimana, kedudukan hukumnya seperti apa," pungkasnya
Baca Juga
Kapolres Tomohon, AKBP Bambang Ashari Gatot mengatakan, pihaknya sedang mengklarifikasi pihak-pihak yang bersangkutan terkait video viral diduga permasalahan rumah tangga.
"Kita belum bisa memastikan siapa di dalam mobil itu karena yang tahu perempuan yang ada di atas mobil itu yang diduga MEP. Jadi anggota kami sedang mengklarifikasi untuk menjawab semuanya," kata Bambang, Selasa (26/1/2021).
Bambang mengatakan, saat ini sedang mendalami kepada yang bersangkutan untuk memastikan apakah itu MEP atau bukan, dengan mencari informasi dan bahan keterangan langsung kepada yang bersangkutan.
"Untuk memastikan benar atau tidak apakah itu ibu MEP, anggota kami sudah berusaha menemuinya untuk mengklarifikasi, jadi apa hasil klarifikasi mungkin nanti," ujarnya.
Dia juga menambahkan peristiwa tersebut merupakan delik aduan dan sampai saat ini pihaknya belum menerima laporan. "Kalau ada yang keberatan melapor ya silahkan, nanti kita akan lihat posisinya dimana, kedudukan hukumnya seperti apa," pungkasnya
(eyt)
tulis komentar anda