8 Santri Luka Tertimpa Bangunan Ponpes Al-Madaroh Cipanas yang Roboh

Sabtu, 16 Januari 2021 - 22:31 WIB
Sebanyak delapan santri Ponpes Al-Madaroh, Kp Loji, RT 01/01, Desa Batulawang, Cipanas, Cianjur, Jawa Barat terluka akibat tertimpa reruntuhan bangunan ponpes yang roboh, Sabtu (16/1/2021). Foto Polres Cianjur
CIANJUR - Sebanyak delapan santri Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Madaroh, Kampung Loji, RT 01/01, Desa Batulawang, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat terluka akibat tertimpa reruntuhan bangunan ponpes yang roboh , Sabtu (16/1/2021). Kedelapan orang itu antara lain, Abah, Dani, Noval, Ripai, Emuh, Ius, Ijan, dan Andi. Mereka di Bawa ke Rumah Sakit Cimacan.

Dari catatan petugas, delapan korban bangunan roboh tersebut langsung dibawa ke Rumah Sakit Cimacan akibat mengalami luka ringan dan berat.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, saat bangunan roboh , puluhan santri dan pengasuh ponpes sedang berada di dalamnya. Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.





Sedangkan 32 orang selamat antara lain, Muhaemin, Epul, Ba'i, Uwa, Iyan, Asep, Deri, Saqil, Tandi, Ibrahim, Enul S, Deham, Jeni, Hasbi, Yusup, Alawi, Ba'a, Jafar, Mudin, Danda, Mausul, Boy, Isur, Faiz, Kuser, Gofur, Arya, Kamal, Iyas, Cibam, Ucup, dan Faisal.

"Tujuh santri luka ringan dan satu patah tangan," kata Kapolres Cianjur AKBP Mohammad Rifai saat dikonfirmasi terkait peristiwa robohnya bangunan di Ponpes Al-Madaroh, Cipanas, Cianjur.



Baca: Bencana di Aspol Tikala, 1 Babinkamtibmas Meninggal Tertimbun Longsor


Ditanya tentang kronologi dan dugaan sementara penyebab bangunan tersebut roboh, AKBP M Rifai mengatakan, hal itu masih dalam penyelidikan. "Belum tahu (masih dalam penyelidikan). Saat ini Kapolsek (Kapolsek Cipanas AKP Galih Apria) lagi di TKP (tempat kejadian perkara)," ujar AKBP M Rifai.
(sms)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content