Banjir dan Longsor di Bogor, Belasan Rumah Rusak Satu Orang Tewas Tertimbun
Rabu, 13 Mei 2020 - 16:19 WIB
BOGOR - Hujan deras yang mengguyur Bogor sejak Selasa (12/05/2020) malam memicu banjir dan tanah longsor, Rabu (13/05/2020) dini hari. Akibatnya belasan rumah di Kampung Suruluk RT 01/11, Desa Wangun Jaya, Kecamatan Leuwisadeng, rusak berat. Selain itu, Samsu, 48, warga RT 05/05 desa tersebut yang sempat hilang saat kejadian ditemukan meninggal.
Kabupaten Bogor
"Korban meninggal ditemukan tadi Pukul 10.50 WIB, sekarang korban langsung dibawa kerumah duka," kata Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor Budi Pranowo saat dikonfirmasi, Rabu (13/05/2020).
(Baca: Hujan Deras Semalaman, 7 Kecamatan di Kabupaten Bandung Direndam Banjir)
Menurut BPBD, bencana itu terjadi sekitar pukul 01.00 WIB . Kontur tanah yang labil menyebabkan hujan deras dengan gampang mebuat dataran tinggi gunung leutik longsor. "Sehingga menimbun rumah warga disekitar kaki Gunung Leutik," jelasnya.
(Baca: Dusun Ini 4 Kali Terendam Banjir Akibat Luapan Sungai Cikamangi)
Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Bogor , M Adam Hamdani menjelaskan hasil pendataan sementara jumlah rumah yang rusak akibat bencana itu sebanyak 14 unit dan dua bangunan fasilitas umum.
"Selain itu, karena dikhawatirkan terjadinya longsor susulan, terdapat peningkatan jumlah pengungsi yakni mencapai 69 kepala keluarga terdiri dari 242 jiwa. Sedangkan untuk korban luka sudah mendapat penanganan medis," katanya.
Kabupaten Bogor
"Korban meninggal ditemukan tadi Pukul 10.50 WIB, sekarang korban langsung dibawa kerumah duka," kata Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor Budi Pranowo saat dikonfirmasi, Rabu (13/05/2020).
(Baca: Hujan Deras Semalaman, 7 Kecamatan di Kabupaten Bandung Direndam Banjir)
Menurut BPBD, bencana itu terjadi sekitar pukul 01.00 WIB . Kontur tanah yang labil menyebabkan hujan deras dengan gampang mebuat dataran tinggi gunung leutik longsor. "Sehingga menimbun rumah warga disekitar kaki Gunung Leutik," jelasnya.
(Baca: Dusun Ini 4 Kali Terendam Banjir Akibat Luapan Sungai Cikamangi)
Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Bogor , M Adam Hamdani menjelaskan hasil pendataan sementara jumlah rumah yang rusak akibat bencana itu sebanyak 14 unit dan dua bangunan fasilitas umum.
"Selain itu, karena dikhawatirkan terjadinya longsor susulan, terdapat peningkatan jumlah pengungsi yakni mencapai 69 kepala keluarga terdiri dari 242 jiwa. Sedangkan untuk korban luka sudah mendapat penanganan medis," katanya.
(muh)
tulis komentar anda