Kontak Erat dengan Sekda Kota Bogor, Bima Arya Jalani Swab Tes COVID-19
Senin, 14 Desember 2020 - 11:24 WIB
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto.Foto/dok
BOGOR - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menjalani tes swab COVID-19 setelah namanya masuk daftar kontak erat dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor Syarifah Sofiah yang terkonfirmasi positif.
"Sebagian sudah diswab hari ini, sebagian lagi ya bertahap. Kan ada banyak. Saya kurang tahu detailnya, saya juga diswab tadi pagi," kata Bima, di Makodim 0606/Kota Bogor, Senin (14/12/2020).
Bima menambahkan, pihaknya terus melakukan proses tracing dengan maksimal dari kasus Syarifah. Pasalnya, orang nomor tiga di Kota Bogor itu melakukan pertemuan-pertemuan. "Bu Sekda kan positif (COVID-19). Bu Sekda banyak lakukan rangkaian-rangkaian pertemuan kita akan lakukan tracing semaksimal mungkin," jelas Bima.
(Baca juga: Tertimbun Longsor, Pasutri Lansia di Tasikmalaya Menderita Luka-luka )
Sementara, terkait aktivitas pemerintahan masih berjalan seperti biasa. Hanya saja, gedung Sekertariat Daerah (Setda) Kota Bogor ditutup sementara sementara selama tiga hari guna proses sterilisasi.
"Kesekretariatan di sana dibersihkan dulu, kantor saya (Balaikota Bogor) tetap. Lingkaran Setda saja, gedung Setda 3 hari disterilisasi semua," tutupnya.
(Baca juga: Cerita Warga Majalengka Memutus Mata Rantai Penyebaran COVID-19 )
Seperti diketahui, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor Syarifah Sofiah terkonfirmasi positif COVID-19 hasil dari swab tes pada Minggu 13 Desember 2020.
Belum diketahui pasti dimana dan kapan Syarifah bisa terpapar. Yang pasti, saat ini Syarifah tengah menjalani isolasi mandiri di rumahnya karena masuk dalam kategori orang tanpa gejala (OTG).
"Sebagian sudah diswab hari ini, sebagian lagi ya bertahap. Kan ada banyak. Saya kurang tahu detailnya, saya juga diswab tadi pagi," kata Bima, di Makodim 0606/Kota Bogor, Senin (14/12/2020).
Bima menambahkan, pihaknya terus melakukan proses tracing dengan maksimal dari kasus Syarifah. Pasalnya, orang nomor tiga di Kota Bogor itu melakukan pertemuan-pertemuan. "Bu Sekda kan positif (COVID-19). Bu Sekda banyak lakukan rangkaian-rangkaian pertemuan kita akan lakukan tracing semaksimal mungkin," jelas Bima.
(Baca juga: Tertimbun Longsor, Pasutri Lansia di Tasikmalaya Menderita Luka-luka )
Sementara, terkait aktivitas pemerintahan masih berjalan seperti biasa. Hanya saja, gedung Sekertariat Daerah (Setda) Kota Bogor ditutup sementara sementara selama tiga hari guna proses sterilisasi.
"Kesekretariatan di sana dibersihkan dulu, kantor saya (Balaikota Bogor) tetap. Lingkaran Setda saja, gedung Setda 3 hari disterilisasi semua," tutupnya.
(Baca juga: Cerita Warga Majalengka Memutus Mata Rantai Penyebaran COVID-19 )
Seperti diketahui, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor Syarifah Sofiah terkonfirmasi positif COVID-19 hasil dari swab tes pada Minggu 13 Desember 2020.
Belum diketahui pasti dimana dan kapan Syarifah bisa terpapar. Yang pasti, saat ini Syarifah tengah menjalani isolasi mandiri di rumahnya karena masuk dalam kategori orang tanpa gejala (OTG).
(msd)
Lihat Juga :
tulis komentar anda