Survei Charta Politika, Elelktabilitas Eri Cahyadi-Armuji 51,2% Machfud-Mujiaman 40,7%
Jum'at, 04 Desember 2020 - 13:37 WIB
Lembaga survei Charta Politika Indonesia merilis hasil survei terkait dengan Pilkada Kota Surabaya yang akan digelar pada 9 Desember mendatang. Hasilnya, elektabilitas pasangan Eri Cahyadi - Armuji unggul 10,5 persen dari Machfud Arifin - Mujiaman Sukirn
SURABAYA - Lembaga survei Charta Politika Indonesia merilis hasil survei terkait dengan Pilkada Kota Surabaya yang akan digelar pada 9 Desember mendatang. Hasilnya, elektabilitas pasangan Eri Cahyadi - Armuji unggul 10,5 persen dari Machfud Arifin - Mujiaman Sukirno.
Rinciannya, elektabilitas Eri Cahyadi - Armuji 51,2 persen sedangkan pasangan Machfud Arifin - Mujiaman Sukirno dipilih oleh 40,7 persen responden. Sementara sebanyak 8,1 persen responden menyatakan tidak tahu / tidak jawab. "Ada selisih 10,5 persen antara elektabilitas Eri Cahyadi - Armuji dengan Machfud Arifin - Mujiaman Sukirno," kata Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya, Jumat (4/12/2020).
Yunarto Wijaya menjelaskan, dalam survei Charta Politika ditemukan bahwa semua kandidat sudah dikenal dengan baik oleh pemilih. "Dari 4 nama calon wali kota dan wakil wali kota yang bertarung, semuanya sudah memiliki tingkat pengenalan di atas 80 persen. Hanya nama Mujiaman Sukirno yang masih memiliki tingkat pengenalan sedikit di bawah 80 persen," katanya. (Baca: Tragis, Pekerja Tempat Cucian Kendaraan Tewas Tertimpa Bak Truk yang Dicucinya).
Survei Charta Politika dilakukan pada tanggal 18-24 November 2020 dengan menggunakan metode multistage random sampling. Survei itu melibatkan 1.200 responden melalui wawancara tatap muka dan kuesioner terstruktur. Adapun margin of error dari survei tersebut mencapai kurang lebih 2,83 persen.
Lihat Juga: Survei Terbaru Pilkada Jakarta: Ridwan Kamil-Suswono Unggul di Kalangan Generasi Z dan Milenial
Rinciannya, elektabilitas Eri Cahyadi - Armuji 51,2 persen sedangkan pasangan Machfud Arifin - Mujiaman Sukirno dipilih oleh 40,7 persen responden. Sementara sebanyak 8,1 persen responden menyatakan tidak tahu / tidak jawab. "Ada selisih 10,5 persen antara elektabilitas Eri Cahyadi - Armuji dengan Machfud Arifin - Mujiaman Sukirno," kata Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya, Jumat (4/12/2020).
Yunarto Wijaya menjelaskan, dalam survei Charta Politika ditemukan bahwa semua kandidat sudah dikenal dengan baik oleh pemilih. "Dari 4 nama calon wali kota dan wakil wali kota yang bertarung, semuanya sudah memiliki tingkat pengenalan di atas 80 persen. Hanya nama Mujiaman Sukirno yang masih memiliki tingkat pengenalan sedikit di bawah 80 persen," katanya. (Baca: Tragis, Pekerja Tempat Cucian Kendaraan Tewas Tertimpa Bak Truk yang Dicucinya).
Survei Charta Politika dilakukan pada tanggal 18-24 November 2020 dengan menggunakan metode multistage random sampling. Survei itu melibatkan 1.200 responden melalui wawancara tatap muka dan kuesioner terstruktur. Adapun margin of error dari survei tersebut mencapai kurang lebih 2,83 persen.
Lihat Juga: Survei Terbaru Pilkada Jakarta: Ridwan Kamil-Suswono Unggul di Kalangan Generasi Z dan Milenial
(nag)
tulis komentar anda