Perahu Bocor, Pemuda Ini Tewas Tenggelam karena Tak Bisa Berenang
Sabtu, 28 November 2020 - 03:45 WIB
Tim SAR gabungan saat mengevakuasi korban yang tenggelam di Rawa Pening, tepatnya di daerah Bejalen, Kecamatan Ambarawa, Jumat (27/11/2020). Foto: Istimewa
SEMARANG - Nahas dialami Nugroho (16) warga Wonorejo, Bawen, Kabupaten Semarang . Pemuda ini tewas tenggelam di perairan Rawa Pening, tepatnya di daerah Bejalen, Kecamatan Ambarawa, Jumat (27/11/2020).
Peristiwa nahas itu bermula ketika korban hendak memancing bersama empat orang temannya. Mereka menuju lokasi memancing dengan menaiki perahu yang dipinjamnya dari paman salah seorang teman korban. (Baca Juga: Dua Remaja Tenggelam di Kalimalang, Satu Korban Ditemukan Meninggal Dunia)
Sesampainya di lokasi mancing, mereka berpencar. Satu orang teman korban berenang menuju pinggir rawa. Sedangkan korban bersama satu teman lainnya naik perahu.Namun, perahu yang ditumpangi itu kemasukan air. Kemudian korban dan temannya melompat ke air. Nahas bagi korban, dia ternyata tidak tau berenang hingga tenggelam.
Mengetahui Nugroho tenggelam, teman korban lantas minta tolong untuk melakukan pencarian. Laporan diteruskan ke polisi dan tim SAR . Mendapat laporan tersebut, petugas Polsek Ambarawa, Koramil Ambarawa, SAR Buser, Sarda Jateng, BPBD Kabupaten Semarang, Basarnas, Baguna Kabupaten Semarang mendatangi lokasi kejadian. (Baca Juga: Tenggelam di Sungai Buntung, Dani Meninggal Dunia)
Selanjutnya, tim SAR gabungan bersama masyarakat melakukan pencarian korban. Setelah melakukan penyelaman secara manual di sekitar lokasi kejadian, akhirnya korban berhasil ditemukan. Selanjutnya, korban dibawa ke RSUD Gunawan Mangoenkoesuma Ambarawa untuk dilakukan pemeriksaan dan identifikasi. (Baca Juga: Kota Sorong Memanas, Bendera Bintang Kejora Sempat Berkibar di Tengah Kota)
Menurut petugas medis RSUD Ambarawa, dr Sekar, korban meninggal lantaran tenggelam sekira dua jam. “Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Korban meninggal kaku dan meninggal karena tenggelam sekira dua jam,” ujarnya.
Peristiwa nahas itu bermula ketika korban hendak memancing bersama empat orang temannya. Mereka menuju lokasi memancing dengan menaiki perahu yang dipinjamnya dari paman salah seorang teman korban. (Baca Juga: Dua Remaja Tenggelam di Kalimalang, Satu Korban Ditemukan Meninggal Dunia)
Sesampainya di lokasi mancing, mereka berpencar. Satu orang teman korban berenang menuju pinggir rawa. Sedangkan korban bersama satu teman lainnya naik perahu.Namun, perahu yang ditumpangi itu kemasukan air. Kemudian korban dan temannya melompat ke air. Nahas bagi korban, dia ternyata tidak tau berenang hingga tenggelam.
Mengetahui Nugroho tenggelam, teman korban lantas minta tolong untuk melakukan pencarian. Laporan diteruskan ke polisi dan tim SAR . Mendapat laporan tersebut, petugas Polsek Ambarawa, Koramil Ambarawa, SAR Buser, Sarda Jateng, BPBD Kabupaten Semarang, Basarnas, Baguna Kabupaten Semarang mendatangi lokasi kejadian. (Baca Juga: Tenggelam di Sungai Buntung, Dani Meninggal Dunia)
Selanjutnya, tim SAR gabungan bersama masyarakat melakukan pencarian korban. Setelah melakukan penyelaman secara manual di sekitar lokasi kejadian, akhirnya korban berhasil ditemukan. Selanjutnya, korban dibawa ke RSUD Gunawan Mangoenkoesuma Ambarawa untuk dilakukan pemeriksaan dan identifikasi. (Baca Juga: Kota Sorong Memanas, Bendera Bintang Kejora Sempat Berkibar di Tengah Kota)
Menurut petugas medis RSUD Ambarawa, dr Sekar, korban meninggal lantaran tenggelam sekira dua jam. “Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Korban meninggal kaku dan meninggal karena tenggelam sekira dua jam,” ujarnya.
(nic)
tulis komentar anda