Dimaki di Media Sosial, Bupati Pangkep: Saya Tidak Terima

Selasa, 06 Oktober 2020 - 18:47 WIB
Bupati Kabupaten Pangkep, Syamsuddin A Hamid. Foto: SINDOnews/Muhammad Subhan
PANGKEP - Bupati Kabupaten Pangkep , Syamsuddin A Hamid manjadi korban bully atau perundungan di salah satu grup Facebook bernama ‘Diskusi Demokrasi dan Pilkada Pangkep’. Sebuah unggahan yang ditulis akun Umar Purwanto memaki Bupati Pangkep dengan kata-kata tidak senonoh.

"Tidak ada efek bupati, keluarganyaji napeduli, palingan kamponnami napadecengi, sialan bupati ti***o," tulis akun Umar Purwanto yang diunggah Senin (5/10/2020). Pantauan SINDOnews, unggahan tersebut kini sudah dihapus.



Syamsuddin menilai ucapan tersebut merendahkan dan kasar yang tidak sepantasnya disampaikan. Ia sendiri mengaku tak tahu sebab mendapat makian seperti itu. Syamsuddin mengaku tak kenal dan tidak memiliki masalah pribadi dengan pemilik akun tersebut.



”Saya kira dengan kritikan-ktitikan yang dilontarkan di postingan ini, terima kasih atas kritikan-kritikan itu, semoga pengganti saya nantinya bisa lebih baik. Cuma saja saya paham betul bahwa ini adalah pancingan secara politik,” ujar Syamsuddin.



”Tapi terus terang saya sampaikan kepada seluruh teman-teman, sahabat dan masyarakat Pangkep, secara pribadi saya tidak terima. Kalau kritikannya oke tidak ada masalah. Tapi kalau bahasa ‘ti***o’ saya secara pribadi tidak bisa terima. Kepada saudara, semoga kita bisa ketemu di salah satu tempat. Sekali lagi saya tidak bisa terima ini, minta maaf,” ucapnya.
(luq)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content