Bakar Sampah, Kakek di Rembang Tewas Terjebak Kobaran Api
Jum'at, 02 Oktober 2020 - 21:51 WIB
REMBANG - Tragis. Supar (75) warga Desa Langgar, Sluke, Rembang tewas terpanggang di tengah kobaran api , saat membakar sampah daun kering di lahan tegalan, Jumat (2/10/2020) sore. Peristiwa berawal saat korban datang ke lahan tegalan milik PT Argawastu untuk membakar daun kering yang berserakan. Supar berencana menanami tanah tersebut untuk kebutuhan pakan ternak. (Baca juga: Ondo Herman Yoku: Pelaku Pembakaran Warga Saya, Penanganan Jangan Berlebihan)
Namun nahas, karena tiupan angin cukup kencang membuat api menjalar cepat. Seorang warga yang mengetahui keberadaan Supar sempat mengingatkan untuk menjauh. Namun tidak diindahkan. Diduga korban yang sudah berusia lanjut akhirnya terjebak kobaran api.
Petugas security PT Argawastu, Lasari (52) yang melihat kepulan asap kemudian mengecek bersama warga lainnya. Sesampainya di lokasi, korban ditemukan tewas dalam posisi terlentang dengan luka bakar di sekujur tubuhnya. Warga kemudian melaporkan peristiwa tersebut kepada aparat kepolisian. (Baca juga: Tangis Haru Pecah saat Sang Ibu Gantikan Wisuda Anaknya yang Meninggal)
Kapolsek Sluke, AKP Sunandar saat dikonfirmasi membenarkan kejadian itu. "Kami mendapatkan informasi korban meninggal dunia di lahan tegalan milik PT Argawastu. Korban sehari-hari berprofesi sebagai petani," katanya.
AKP Sunandar menambahkan pihaknya bersama petugas medis Puskesmas Sluke mendatangi lokasi. Selain olah TKP, tim medis juga memeriksa jasad korban. "Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Meninggalnya korban murni karena terbakar," imbuh Kapolsek.
Setelah pemeriksaan, jenazah korban dibawa ke rumah duka untuk selanjutnya dimakamkan di pemakaman umum Desa Langgar.
Namun nahas, karena tiupan angin cukup kencang membuat api menjalar cepat. Seorang warga yang mengetahui keberadaan Supar sempat mengingatkan untuk menjauh. Namun tidak diindahkan. Diduga korban yang sudah berusia lanjut akhirnya terjebak kobaran api.
Petugas security PT Argawastu, Lasari (52) yang melihat kepulan asap kemudian mengecek bersama warga lainnya. Sesampainya di lokasi, korban ditemukan tewas dalam posisi terlentang dengan luka bakar di sekujur tubuhnya. Warga kemudian melaporkan peristiwa tersebut kepada aparat kepolisian. (Baca juga: Tangis Haru Pecah saat Sang Ibu Gantikan Wisuda Anaknya yang Meninggal)
Kapolsek Sluke, AKP Sunandar saat dikonfirmasi membenarkan kejadian itu. "Kami mendapatkan informasi korban meninggal dunia di lahan tegalan milik PT Argawastu. Korban sehari-hari berprofesi sebagai petani," katanya.
AKP Sunandar menambahkan pihaknya bersama petugas medis Puskesmas Sluke mendatangi lokasi. Selain olah TKP, tim medis juga memeriksa jasad korban. "Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Meninggalnya korban murni karena terbakar," imbuh Kapolsek.
Setelah pemeriksaan, jenazah korban dibawa ke rumah duka untuk selanjutnya dimakamkan di pemakaman umum Desa Langgar.
(shf)
tulis komentar anda