35 Rumah di Kawasan Padat Penduduk Maccini Sawah Ludes Terbakar
Kamis, 17 September 2020 - 19:06 WIB
Korban kebakaran saat membersihkan puing-puing kebakaran di di Jalan Maccini Sawah, RT 26 dan 30, RW 6, Kelurahan Maccini Gusung. Kamis, (17/09/2020). Foto: Sindonews/Faisal Mustafa
MAKASSAR - Sebanyak 35 rumah hangus terbakar pada insiden kebakaran yang melanda kawasan pemukiman padat penduduk di Jalan Maccini Sawah, RT 26 dan 30, RW 6, Kelurahan Maccini Gusung, Kecamatan Makassar, Kota Makassar, Kamis (17/9/2020).
Komandan Kompi Dinas Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Makassar, Rustam Jufri menyebutkan, kebakaran dilaporkan warga ke pihaknya sekira pukul 12.40 Wita. 21 unit armada dengan kekuatan personel 78 orang diterjunkan untuk mengatasi si jago merah.
"Ada 35 rumah di 2 RT, RT 26 dan 30 yang terbakar dengan jumlah 56 kartu keluarga, di dalamnya ada 145 orang. Tadi ada 21 armada, 19 unit dari Mako Damkar dan 2 unit dari Posko Timur," kata Rustam.
Dia menambahkan api baru berhasil dipadamkan sekitar 30 menit usai dilaporkan ke petugas tepatnya pukul 13.10 Wita. Dari pantauan di lokasi, beberapa warga setempat nampak padat, sehingga jadi kendala pemadaman. Akibatnya salah satu warga terluka, karena berupaya menyelamatkan barang berharga di rumahnya.
"Kendala seperti biasa, banyak warga yang berkerumun. Jalan juga lumayan sempit. Tadi juga ada insiden, satu warga yang berusaha menyelamatkan barangnya terjatuh dan mengalami luka karena tertusuk pagar. Laki-laki usia sekitar 40. Sudah dibawa ke rumah sakit," papar Rustam.
Meski begitu, beberapa warga lain juga ikut membantu pemadaman dengan keterbatasan sumber air, terpaksa air selokan sampai galon minum disiram ke rumah-rumah yang terbakar. "Sementara penyebab kebakaran diduga arus pendek listrik," tutur Rustam.
Kepala Dinas Damkar Makassar Elodewata Wahid mengatakan, salah satu petugas dilaporkan terluka ketika berjibaku dengan warga menghalangi rembesan api tidak menjalar ke ke rumah-rumah lainnya. Terlebih kondisi rumah di kawasan itu, saling berhimpitan.
"Petugas terkena selang yang tercabut tadi, luka diperut, hanya luka ringan saja. Kalau warga tadi informasinya sudah ditangani pihak rumah sakit, ada luka robek di tangan kiri. Terjatuh kena ujung pagar rumahnya," jelas Elodewata.
Puluhan rumah yang terbakar umumnya adalah semi permanen. Jajaran Polsek Makassar telah memasang garis polisi di sekitar lokasi kebakaran , untuk menyelidiki penyebab pasti kebakaran .
Komandan Kompi Dinas Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Makassar, Rustam Jufri menyebutkan, kebakaran dilaporkan warga ke pihaknya sekira pukul 12.40 Wita. 21 unit armada dengan kekuatan personel 78 orang diterjunkan untuk mengatasi si jago merah.
"Ada 35 rumah di 2 RT, RT 26 dan 30 yang terbakar dengan jumlah 56 kartu keluarga, di dalamnya ada 145 orang. Tadi ada 21 armada, 19 unit dari Mako Damkar dan 2 unit dari Posko Timur," kata Rustam.
Dia menambahkan api baru berhasil dipadamkan sekitar 30 menit usai dilaporkan ke petugas tepatnya pukul 13.10 Wita. Dari pantauan di lokasi, beberapa warga setempat nampak padat, sehingga jadi kendala pemadaman. Akibatnya salah satu warga terluka, karena berupaya menyelamatkan barang berharga di rumahnya.
"Kendala seperti biasa, banyak warga yang berkerumun. Jalan juga lumayan sempit. Tadi juga ada insiden, satu warga yang berusaha menyelamatkan barangnya terjatuh dan mengalami luka karena tertusuk pagar. Laki-laki usia sekitar 40. Sudah dibawa ke rumah sakit," papar Rustam.
Meski begitu, beberapa warga lain juga ikut membantu pemadaman dengan keterbatasan sumber air, terpaksa air selokan sampai galon minum disiram ke rumah-rumah yang terbakar. "Sementara penyebab kebakaran diduga arus pendek listrik," tutur Rustam.
Kepala Dinas Damkar Makassar Elodewata Wahid mengatakan, salah satu petugas dilaporkan terluka ketika berjibaku dengan warga menghalangi rembesan api tidak menjalar ke ke rumah-rumah lainnya. Terlebih kondisi rumah di kawasan itu, saling berhimpitan.
"Petugas terkena selang yang tercabut tadi, luka diperut, hanya luka ringan saja. Kalau warga tadi informasinya sudah ditangani pihak rumah sakit, ada luka robek di tangan kiri. Terjatuh kena ujung pagar rumahnya," jelas Elodewata.
Puluhan rumah yang terbakar umumnya adalah semi permanen. Jajaran Polsek Makassar telah memasang garis polisi di sekitar lokasi kebakaran , untuk menyelidiki penyebab pasti kebakaran .
(agn)
tulis komentar anda