Jalur Pantura Brebes Lengang, Pemudik Diduga Lewat Jalur Tikus

BREBES - Jalur pantura di perbatasan Jawa Tengah-Jawa Barat pada hari ke-11 larangan mudik sepi kendaraan dari arah Jakarta. Ini bukan berarti sudah tidak ada orang yang mudik, tapi diduga mereka menggunakan jalan tikus untuk sampai ke kampung halaman.

Dari pantauan wartawan di lapangan, arus lalu lintas di jalur pantura dari arah Jakarta menuju ke timur atau arah Semarang yang masuk ke wilayah Kabupaten Brebes cukup lengang. Kendaraan yang melintas didominasi pelat lokal dan sepeda motor.

Di Pos Pantau Kecipir, Losari, perbatasan Jabar-Jateng, polisi belum menemukan pemudik dari arah barat ke timur. Petugas gabungan hanya memeriksa setiap kendaraan yang melintas untuk dicek suhu badan dan identitas pengendara.



"Kebanyakan kendaraan lokal yang ingin berbelanja dan main ke tempat saudara," kata Kepala Pos Pantau Kecipir Losari Ipda Iwan, Senin (4/5/2020).

Diduga sejumlah pemudik melintasi jalan tikus Ciledug untuk menghindari penyekatan larangan mudik. Hal ini sesuai pantauan lapangan, di ruas Ciledug-Ketanggungan yang tampak sejumlah kendaraan pemudik berpelat Jabodetabek melintas.

Ada juga kendaraan pemudik yang mengangkut barang bawaan di atas mobil. Ruas jalan tikus ini biasa digunakan sebagai jalur alternatif Cirebon-Prupuk untuk kendaraan tujuan Tegal, Bumiayu, Purwokerto, Cilacap hingga Yogyakarta.