Kisah Raja Sanjaya Mendirikan Kerajaan Mataram Kuno dan Kemunduran Kerajaan Kalingga

Rabu, 23 Oktober 2024 - 05:55 WIB
Parwati kala itu menikah dengan Jalantara atau Rahyang Mandiminyak putra mahkota Kerajaan Galuh.

Pernikahan dengan Jalantara, Parwati memiliki putri bernama Dewi Sanaha dan Bratasenawa atau akrab dinamakan Sanna.

Dewi Sanaha melahirkan putra bernama Rakai Mataram Sanjaya.

Sementara, Narayana melahirkan putra bernama Dewa Singha yang menjadi raja di Kalingga Selatan. Dengan demikian Sanjaya dan Dewa Singha masih saudara dekat karena keduanya sama-sama keturunan Ratu Jay Shima.

Sesudah menjadi raja di Kalingga Utara pasca lengser keprabon dari tahta Kerajaan Sunda-Galuh, Sanjaya menyerang Dewa Singha, yang menjadi raja di Kalingga Selatan.

Tetapi Sanjaya kemudian menyerang Kerajaan Kalingga Utara dan Kalingga Selatan, serta berhasil menaklukkan keduanya.

Perkembangan selanjutnya, Sanjaya yang ingin menjadi raja di Kalingga Utara itu menyerahkan tahta Sunda-Galuh kepada Rakryan Panaraban atau yang dikenal Tamperan.

Sanjaya pula menyerahkan tahta Kalingga Utara kepada Rakai Panangkaran putranya sesudah berhasil menaklukkan Kalingga Selatan. Pengertian lain, Sanjaya menjadi raja di Medang, Mataram sesudah menyatukan Kalingga Selatan dan Kalingga Utara dan menyerahkannya pada Rakai Panangkaran.

Berita mengenai Sanjaya mendirikan Kerajaan Medang tersebut berdasarkan keterangan Prasasti Mantyasih yang dikeluarkan oleh Dyah Balitung pada tahun 907.

Selama menjabat sebagai Raja Medang, Sanjaya bergelar Rakai Mataram Sang Ratu Sanjaya. Dari sinilah era Kalingga berakhir dan memasuki Kerajaan Mataram Kuno yang didirikan Sanjaya.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content