Terseret Ombak Pantai Cipatujah, Santri Ponpes KH Husen Ciamis Tewas
Minggu, 23 Agustus 2020 - 17:30 WIB
Tim SAR gabungan mengevakuasi jasad korban Iqbal. Foto/Humas Basarnas Bandung
TASIKMALAYA - Ikbal Muhammad Rohmi (14), santri Pondok Pesantren (Ponpes) KH Husen Ciamis, ditemukan tak bernyawa setelah terseret ombak Pantai Cipatujah, Kampung Pasanggarahan, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat .
Jasad korban ditemukan oleh tim search and rescue (SAR) gabungan di Pantai Bayongbong, berjarak sekitar 7 kilometer (km) arah barat Pantai Cipatujah, Pasanggarahan, Minggu (23/8/2020) sekitar pukul 14.00 WIB. (BACA JUGA: Perempuan Diduga Depresi yang Terjun ke Sungai Citarum Ditemukan Tewas )
"Korban Iqbal ditemukan meninggal dunia oleh tim SAR gabungan di Pantai Bayongbong sekitar 7 km arah barat dari lokasi kejadian. Setelah dievakuasi, selanjutnya korban dibawa ke Puskesmas Cipatujah," kata Kepala Seksi Operasi dan Siaga Badan SAR Nasional (Basarnas) Bandung Supriono, Minggu (23/8/2020). (BACA JUGA: Diduga Depresi, Perempuan Karawang Terjun dan Tenggelam di Sungai Citarum )
Tim SAR gabungan, ujar Supriono, memulai operasi pencarian korban sejak Jumat hingga Minggu. Pada hari Minggu (23/8/2020), pencarian dilakukan mulai pukul 07.30 WIB pagi. (BACA JUGA: 3 Kendaraan Tabrakan Beruntun di Tol Cipali, 4 Orang Tewas )
Tim SAR gabungan melakukan penyisiran darat dari Pantai Cipatujah, Pasanggrahan ke arah barat dan timur sejauh 5 km dan penyisiran air dari Pantai Pamayangsari ke Pasanggrahan sejauh 10 km.
"Sebelumnya Iqbal dilaporkan terseret arus pantai Cipatujah saat berenang bersama empat temannya pada Jumat (21/8/2020) sekitar pukul 14.00 WIB," ujar Supriono.
Dengan telah ditemukannya korban Iqbal warga Kampung Cipelah Desa Wangunsaru, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, tutur Supriono, operasi SAR ditutup. Seluruh unsur yang terlibat kembali ke satuan masing masing.
"Unsur yang terlibat dalam operasi pencarian antara lain, Pos SAR Tasikmalaya, BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Polairud, Polsek Cipatujah, Koramil Cipatujah, Tagana Kabupaten Tasikmalaya, dan nelayan Pasanggarahan, Cipatujah," tutur Supriono.
Supriono mengungkapkan, Badan SAR Nasional (Basarnas) Bandung menerima laporan dari Satgas BPBD Tasikmalaya pada pukul 18.00 WIB terkait satu orang tenggelam di Pantai Cipatujah, Pasanggrahan, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya.
Kejadian bermula ketika korban bersama empat temannya, Muhammad Jaenal (17), Deni Nuriman (16), Anwar (16), dan Jaki (13) yang berasal dari rombongan Ponpes KH Husen Ciamis berenang di Pantai Cipatujah. Tiba tiba korban dan teman-temannya terseret arus. Empat temannya selamat, namun korban Iqbal hilang.
Jasad korban ditemukan oleh tim search and rescue (SAR) gabungan di Pantai Bayongbong, berjarak sekitar 7 kilometer (km) arah barat Pantai Cipatujah, Pasanggarahan, Minggu (23/8/2020) sekitar pukul 14.00 WIB. (BACA JUGA: Perempuan Diduga Depresi yang Terjun ke Sungai Citarum Ditemukan Tewas )
"Korban Iqbal ditemukan meninggal dunia oleh tim SAR gabungan di Pantai Bayongbong sekitar 7 km arah barat dari lokasi kejadian. Setelah dievakuasi, selanjutnya korban dibawa ke Puskesmas Cipatujah," kata Kepala Seksi Operasi dan Siaga Badan SAR Nasional (Basarnas) Bandung Supriono, Minggu (23/8/2020). (BACA JUGA: Diduga Depresi, Perempuan Karawang Terjun dan Tenggelam di Sungai Citarum )
Tim SAR gabungan, ujar Supriono, memulai operasi pencarian korban sejak Jumat hingga Minggu. Pada hari Minggu (23/8/2020), pencarian dilakukan mulai pukul 07.30 WIB pagi. (BACA JUGA: 3 Kendaraan Tabrakan Beruntun di Tol Cipali, 4 Orang Tewas )
Tim SAR gabungan melakukan penyisiran darat dari Pantai Cipatujah, Pasanggrahan ke arah barat dan timur sejauh 5 km dan penyisiran air dari Pantai Pamayangsari ke Pasanggrahan sejauh 10 km.
"Sebelumnya Iqbal dilaporkan terseret arus pantai Cipatujah saat berenang bersama empat temannya pada Jumat (21/8/2020) sekitar pukul 14.00 WIB," ujar Supriono.
Dengan telah ditemukannya korban Iqbal warga Kampung Cipelah Desa Wangunsaru, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, tutur Supriono, operasi SAR ditutup. Seluruh unsur yang terlibat kembali ke satuan masing masing.
"Unsur yang terlibat dalam operasi pencarian antara lain, Pos SAR Tasikmalaya, BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Polairud, Polsek Cipatujah, Koramil Cipatujah, Tagana Kabupaten Tasikmalaya, dan nelayan Pasanggarahan, Cipatujah," tutur Supriono.
Supriono mengungkapkan, Badan SAR Nasional (Basarnas) Bandung menerima laporan dari Satgas BPBD Tasikmalaya pada pukul 18.00 WIB terkait satu orang tenggelam di Pantai Cipatujah, Pasanggrahan, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya.
Kejadian bermula ketika korban bersama empat temannya, Muhammad Jaenal (17), Deni Nuriman (16), Anwar (16), dan Jaki (13) yang berasal dari rombongan Ponpes KH Husen Ciamis berenang di Pantai Cipatujah. Tiba tiba korban dan teman-temannya terseret arus. Empat temannya selamat, namun korban Iqbal hilang.
(awd)
tulis komentar anda