Tanah Longsor Timbun Jalan Taraju Tasikmalaya, Putus Akses Penghubung Sejumlah Kecamatan
Senin, 01 Juli 2024 - 08:41 WIB
Hujan deras mengakibatkan tanah longsor di sejumlah ruas jalan Tasikmalaya. Salah satunya di Jalan Taraju, tepatnya di Blok Tajur, Cikubang, Taraju. Foto/iNews TV/Asep Juhariyono
TASIKMALAYA - Hujan deras semalaman mengakibatkan tanah longsor di sejumlah ruas jalan di wilayah Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Salah satunya di Jalan Taraju, tepatnya di Blok Tajur, Desa Cikubang, Kecamatan Taraju.
Longsor mengakibatkan Jalan Taraju di Blok Tajur, Desa Cikubang tak bisa dilewati kendaraan roda empat. Sehingga kendaraan roda empat harus memutar arah ke jalur Sodonghilir dan Pamijahan.
Di lokasi ini badan jalan amblas, sehingga memutus akses jalan yang menghubungkan antar kecamatan di bagian selatan Kabupaten Tasikmalaya.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Nuraedidin menjelaskan, wilayah Taraju sejak hari Sabtu diguyur hujan dengan intensitas cukup tinggi.
"Sehingga mengakibatkan jalan penghubung antar beberapa kecamatan terputus total," katanya dikutip Senin (1/6/2024).
Pemkab Tasikmalaya terus berupaya agar jalan tersebut minimal bisa dilewati oleh kendaraan. Sehingga akses jalan ini bisa dilalui guna mendorong sektor perekonomian warga.
Longsor mengakibatkan Jalan Taraju di Blok Tajur, Desa Cikubang tak bisa dilewati kendaraan roda empat. Sehingga kendaraan roda empat harus memutar arah ke jalur Sodonghilir dan Pamijahan.
Di lokasi ini badan jalan amblas, sehingga memutus akses jalan yang menghubungkan antar kecamatan di bagian selatan Kabupaten Tasikmalaya.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Nuraedidin menjelaskan, wilayah Taraju sejak hari Sabtu diguyur hujan dengan intensitas cukup tinggi.
"Sehingga mengakibatkan jalan penghubung antar beberapa kecamatan terputus total," katanya dikutip Senin (1/6/2024).
Pemkab Tasikmalaya terus berupaya agar jalan tersebut minimal bisa dilewati oleh kendaraan. Sehingga akses jalan ini bisa dilalui guna mendorong sektor perekonomian warga.
(shf)
tulis komentar anda