Pabrik di Mojokerto Terbakar, 1 Orang Tewas dan 4 Luka-luka
Senin, 27 Mei 2024 - 16:33 WIB
MOJOKERTO - Sebuah pabrik pengolahan kopra PT Indo Oil Perkasa di Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto , Jawa Timur, terbakar pada Senin (27/5/2024). Akibatnya, satu orang pekerja tewas dan empat lainnya mengalami luka bakar.
Kebakaran diduga terjadi akibat tungku pabrik yang meledak saat proses memasak kopra. Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 11.30 WIB dan api dapat dipadamkan dalam waktu sekitar 30 menit.
Lokasi yang terbakar adalah bangunan belakang pabrik pengolahan kopra. Saat kejadian, terdapat lima pekerja yang sedang melakukan pengolahan kopra.
Korban tewas diketahui bernama Sumarto, warga Desa Mojosarirejo, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik. Sedangkan empat korban luka adalah Tulus Hadi Prayogo (warga Desa Bendung, Kecamatan Jetis), Dwivani (warga Desa Mojorejo, Kecamatan Jetis), Ahmad Hanafi (Desa Kupang, Kecamatan Jetis), dan Dwi Arianto (Kecamatan Balong Bendo, Kabupaten Sidoarjo).
Tim identifikasi Polres Mojokerto Kota langsung melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi mata. Korban tewas dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Kota Mojokerto, sedangkan empat korban luka dirawat di Rumah Sakit Citra Medika, Sidoarjo.
Kapolres Mojokerto Kota AKBP Daniel Marunduri mengatakan, pihaknya masih belum bisa memastikan penyebab pabrik meledak dan terbakar. Tim Labfor Polda Jatim akan didatangkan untuk melakukan olah TKP lebih lanjut.
"Kami fokus pada penanganan korban agar korban cepat sembuh," kata AKBP Daniel Marunduri.
Hingga berita ini diturunkan, penyebab pasti kebakaran masih belum diketahui.
Kebakaran diduga terjadi akibat tungku pabrik yang meledak saat proses memasak kopra. Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 11.30 WIB dan api dapat dipadamkan dalam waktu sekitar 30 menit.
Lokasi yang terbakar adalah bangunan belakang pabrik pengolahan kopra. Saat kejadian, terdapat lima pekerja yang sedang melakukan pengolahan kopra.
Korban tewas diketahui bernama Sumarto, warga Desa Mojosarirejo, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik. Sedangkan empat korban luka adalah Tulus Hadi Prayogo (warga Desa Bendung, Kecamatan Jetis), Dwivani (warga Desa Mojorejo, Kecamatan Jetis), Ahmad Hanafi (Desa Kupang, Kecamatan Jetis), dan Dwi Arianto (Kecamatan Balong Bendo, Kabupaten Sidoarjo).
Tim identifikasi Polres Mojokerto Kota langsung melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi mata. Korban tewas dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Kota Mojokerto, sedangkan empat korban luka dirawat di Rumah Sakit Citra Medika, Sidoarjo.
Kapolres Mojokerto Kota AKBP Daniel Marunduri mengatakan, pihaknya masih belum bisa memastikan penyebab pabrik meledak dan terbakar. Tim Labfor Polda Jatim akan didatangkan untuk melakukan olah TKP lebih lanjut.
"Kami fokus pada penanganan korban agar korban cepat sembuh," kata AKBP Daniel Marunduri.
Hingga berita ini diturunkan, penyebab pasti kebakaran masih belum diketahui.
(hri)
tulis komentar anda