Protes Mafia Bantuan Non Tunai, Mahasiswa Unjuk Rasa Dinas Sosial
Rabu, 19 Agustus 2020 - 15:02 WIB
Selain itu, memberikan kebebasan kepada KPM untuk menentukan kualitas bahan pangan, ketika bertransaksi di e-warung. Pihak dinas juga diminta menindak tegas proses monopoli yang dilakukan agen dan supplier, serta menindak tegas pendamping BPNT yang tidak melakukan tugasnya dengan baik.
“Pendamping mestinya bukan hanya mengawasi jumlah keseluruhan bantuan tetapi juga mengawal dan memastikan bahwa bantuan tersebut diterima oleh kpm dan tepat sasaran,” kata Nurul.
Sementara itu, Kepada Dinas Sosisl PPPA Tuban Joko Sarwono mengaku dirinya juga prihatin dengan temuan yang disuarakan dalam aksi yang dilakukan oleh PMII. “Temuan teman-teman PMII ini terkait dengan kualitas BPNT kami juga prihatin,” kata Joko.
Dalam aksi tersebut, pengunjuk rasa yang tidak mengenakan masker, oleh polisi diberikan masker agar dikenakan sepanjang unjuk rasa. Tujuannya untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
Usai diterima Kadinsos PPPA Joko Sarwono, mahasiswa pun membubarkan diri dengan tertib.
“Pendamping mestinya bukan hanya mengawasi jumlah keseluruhan bantuan tetapi juga mengawal dan memastikan bahwa bantuan tersebut diterima oleh kpm dan tepat sasaran,” kata Nurul.
Sementara itu, Kepada Dinas Sosisl PPPA Tuban Joko Sarwono mengaku dirinya juga prihatin dengan temuan yang disuarakan dalam aksi yang dilakukan oleh PMII. “Temuan teman-teman PMII ini terkait dengan kualitas BPNT kami juga prihatin,” kata Joko.
Dalam aksi tersebut, pengunjuk rasa yang tidak mengenakan masker, oleh polisi diberikan masker agar dikenakan sepanjang unjuk rasa. Tujuannya untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
Usai diterima Kadinsos PPPA Joko Sarwono, mahasiswa pun membubarkan diri dengan tertib.
(nth)
tulis komentar anda