Lolos Verifikasi, 71 SMA/SMK/SLB di Jabar Mulai KBM Tatap Muka
Selasa, 18 Agustus 2020 - 16:25 WIB
"Siswa yang kurang sehat juga tidak boleh ikut KBM tatap muka. Selain itu, pelaksanaan KBM tatap muka dibatasi hanya sampai dengan empat jam tanpa jam istirahat. Jadi, sifatnya masih blended learning, untuk mata pelajaran yang siswa sulit saja seperti fisika, kimia, matematika," katanya.
Sementara itu, Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar, Daud Achmad menyebutkan, wilayah zona hijau yang telah menggelar KBM tatap muka, di antaranya Pangandaran, Ciamis, Kabupaten Sukabumi, dan Indramayu.
Daud juga memastikan, sekolah yang telah membuka aktivitas KBM tatap mula sudah lolos tahapan verifikasi. Artinya, protokol kesehatan di sekolah itu pun sudah baik termasuk dalam penggunaan sistem belajar secara bergantian dalam daring dan luring.
"Ketika seluruh aturan sudah dipenuhi maka akan ada pengecekan kembali dari tim gugus tugas masing-masing kabupatn/kota. Jika ada siswa atau guru yang kemudian terpapar COVID-19 maka sekolah itu harus ditutup kembali," tegas Daud.
Sementara itu, Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar, Daud Achmad menyebutkan, wilayah zona hijau yang telah menggelar KBM tatap muka, di antaranya Pangandaran, Ciamis, Kabupaten Sukabumi, dan Indramayu.
Daud juga memastikan, sekolah yang telah membuka aktivitas KBM tatap mula sudah lolos tahapan verifikasi. Artinya, protokol kesehatan di sekolah itu pun sudah baik termasuk dalam penggunaan sistem belajar secara bergantian dalam daring dan luring.
"Ketika seluruh aturan sudah dipenuhi maka akan ada pengecekan kembali dari tim gugus tugas masing-masing kabupatn/kota. Jika ada siswa atau guru yang kemudian terpapar COVID-19 maka sekolah itu harus ditutup kembali," tegas Daud.
(msd)
tulis komentar anda