Pj Gubernur Jabar Minta ITB Bantu Tuntaskan Persoalan Transportasi Bandung Raya
Jum'at, 26 April 2024 - 15:46 WIB
BANDUNG - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat (Jabar), Bey Machmudin meminta Institut Teknologi Bandung (ITB) memberikan kontribusi lebih dalam pembangunan, khususnya pada sektor transportasi Bandung Raya.
Pembangunan sektor transportasi Bandung Raya sendiri dinilai penting mengingat tingginya pertumbuhan kendaraan di kawasan Bandung Raya. Salah satu solusi yang tengah disiapkan Pemprov Jabar dan Pemerintah Pusat, yakni membangun Bandung Intra Urban Toll Road atau tol dalam kota.
Permintaan tersebut disampaikan Bey Machmudin saat menghadiri rapat pleno perdana Majelis Wali Amanat (MWA) ITB untuk menentukan ketua, wakil ketua, dan sekretaris MWA periode 2024-2029, di kantor Kemendikbudristek, Kamis (25/4/2024) malam.
"ITB punya nama besar dan jadi PTN terbaik di Indonesia. Sebagai kampus yang berlokasi di Bandung kami ingin ITB turut berkontribusi menyelesaikan masalah transportasi Bandung Raya," ucap Bey dalam keterangan resminya, Jumat (26/4/2024).
Diketahui, Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berkomitmen merealisasikan lima proyek infrastruktur di Jabar pada 2024. Hal itu terungkap saat Bey Machmudin bertemu Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Rabu (28/2/2024) lalu.
Adapun kelima proyek infrastruktur nasional tersebut yakni peningkatan jalan tambang di Parung Panjang, Kabupaten Bogor. Kedua, pembangunan jalan tol Cileunyi-Garut-Tasikmalaya (Cigatas).
Proyek ketiga, perbaikan dan peningkatan jalan di beberapa titik kabupaten dan kota, yang telah jadi Instruksi Presiden Jalan Daerah.
"Proyek keempat, terkait kemacetan di Kota Bandung, Pak Bas (Basuki Hadimuljono) menyetujui melanjutkan pembangunan Bandung Intra Urban Tol Road (BIUTR). Alhamdulillah," ucap Bey saat itu.
Pembangunan sektor transportasi Bandung Raya sendiri dinilai penting mengingat tingginya pertumbuhan kendaraan di kawasan Bandung Raya. Salah satu solusi yang tengah disiapkan Pemprov Jabar dan Pemerintah Pusat, yakni membangun Bandung Intra Urban Toll Road atau tol dalam kota.
Permintaan tersebut disampaikan Bey Machmudin saat menghadiri rapat pleno perdana Majelis Wali Amanat (MWA) ITB untuk menentukan ketua, wakil ketua, dan sekretaris MWA periode 2024-2029, di kantor Kemendikbudristek, Kamis (25/4/2024) malam.
"ITB punya nama besar dan jadi PTN terbaik di Indonesia. Sebagai kampus yang berlokasi di Bandung kami ingin ITB turut berkontribusi menyelesaikan masalah transportasi Bandung Raya," ucap Bey dalam keterangan resminya, Jumat (26/4/2024).
Baca Juga
Diketahui, Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berkomitmen merealisasikan lima proyek infrastruktur di Jabar pada 2024. Hal itu terungkap saat Bey Machmudin bertemu Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Rabu (28/2/2024) lalu.
Adapun kelima proyek infrastruktur nasional tersebut yakni peningkatan jalan tambang di Parung Panjang, Kabupaten Bogor. Kedua, pembangunan jalan tol Cileunyi-Garut-Tasikmalaya (Cigatas).
Proyek ketiga, perbaikan dan peningkatan jalan di beberapa titik kabupaten dan kota, yang telah jadi Instruksi Presiden Jalan Daerah.
"Proyek keempat, terkait kemacetan di Kota Bandung, Pak Bas (Basuki Hadimuljono) menyetujui melanjutkan pembangunan Bandung Intra Urban Tol Road (BIUTR). Alhamdulillah," ucap Bey saat itu.
tulis komentar anda