Pemprov Jateng Ajukan Dataran Tinggi Dieng sebagai Geopark Nasional
Senin, 22 April 2024 - 18:08 WIB
Pj. Gubernur Jateng Nana Sudjana di Dataran Tinggi Dieng, Wonosobo, Senin (22/4/2024). Foto/Ist
WONOSOBO - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) mengajukan Kawasan Dataran Tinggi Dieng sebagai geopark nasional. Hal itu dikatakan Penjabat (Pj) Gubernur Jateng Nana Sudjana saat peringatan Hari Bumi tahun 2024 di Taman Syailendra, Dieng, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Senin (22/4/2024).
“Saat ini kita sedang terus melakukan proses untuk menaikkan grade pada Dieng ini. Insya Allah dalam waktu dekat akan naik menjadi geopark yang tingkatannya nasional,” kata Nana pada keterangan resminya, Senin (22/4/2024) sore.
Dia menyebut, status Dataran Tinggi Dieng saat ini masih geoheritage. Pengembangan Dieng menjadi Geopark Nasional dilakukan untuk mewujudkan pelestarian geologi, keanekaragaman hayati dan budaya. Ini perlu upaya konservasi berkelanjutan.
Faktor-faktor yang membuat Dataran Tinggi Dieng layak menjadi geopark nasional, di antaranya memiliki keindahan geologi dengan terbentuknya Dieng Planet, keragaman geologi mulai kawah, telaga hingga panas bumi. Dieng juga punya keanekaragaman hayati flora dan fauna. Dieng juga daerah ekologi penting, sebab punya daya tarik wisata.
"Dataran tinggi Dieng ini merupakan salah satu tempat, bisa dikatakan ini geopark, tempat wisata, jadi ini merupakan gabungan tempat wisata yang mempunyai keindahan alam yang sangat indah. Kemudian juga di sinilah tempat pertanian," sambung Nana.
Dia menambahkan, untuk mewujudkan Dieng sebagai geopark nasional butuh kerjasama Pemprov Jateng, Pemerintah Kabupaten Wonosobo dan stakeholder terakit. Sebab itu pembenahan harus terus dilakukan agar Dieng semakin baik.
"Kami yakin, dengan kerja sama yang baik antara Pemda, Pemprov Jateng, dan para stakeholder, Dieng akan menjadi lebih baik," ungkapnya.
Terwujudnya dataran tinggi Dieng sebagai geopark nasional, diharapkan akan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya upaya pelestarian lingkungan. Selain itu, meningkatkan daya tarik Dieng, terutama terhadap kawasan wisata, seni, budaya dan produk UMKM lokal.
Pada kesempatan itu, Nana Sudjana beserta istri Sinta Nana Sudjana juga membubuhkan tanda tangan, sebagai bentuk dukungan pengembangan Geopark Dieng.
Peringatan Peringatan Hari Bumi Sedunia tingkat Provinsi Jawa Tengah yang dilaksanakan di lokasi tersebut juga bermaksud meningkatkan semangat pengembangan dataran tinggi Dieng menjadi geopark nasional.
“Saat ini kita sedang terus melakukan proses untuk menaikkan grade pada Dieng ini. Insya Allah dalam waktu dekat akan naik menjadi geopark yang tingkatannya nasional,” kata Nana pada keterangan resminya, Senin (22/4/2024) sore.
Dia menyebut, status Dataran Tinggi Dieng saat ini masih geoheritage. Pengembangan Dieng menjadi Geopark Nasional dilakukan untuk mewujudkan pelestarian geologi, keanekaragaman hayati dan budaya. Ini perlu upaya konservasi berkelanjutan.
Faktor-faktor yang membuat Dataran Tinggi Dieng layak menjadi geopark nasional, di antaranya memiliki keindahan geologi dengan terbentuknya Dieng Planet, keragaman geologi mulai kawah, telaga hingga panas bumi. Dieng juga punya keanekaragaman hayati flora dan fauna. Dieng juga daerah ekologi penting, sebab punya daya tarik wisata.
"Dataran tinggi Dieng ini merupakan salah satu tempat, bisa dikatakan ini geopark, tempat wisata, jadi ini merupakan gabungan tempat wisata yang mempunyai keindahan alam yang sangat indah. Kemudian juga di sinilah tempat pertanian," sambung Nana.
Dia menambahkan, untuk mewujudkan Dieng sebagai geopark nasional butuh kerjasama Pemprov Jateng, Pemerintah Kabupaten Wonosobo dan stakeholder terakit. Sebab itu pembenahan harus terus dilakukan agar Dieng semakin baik.
"Kami yakin, dengan kerja sama yang baik antara Pemda, Pemprov Jateng, dan para stakeholder, Dieng akan menjadi lebih baik," ungkapnya.
Terwujudnya dataran tinggi Dieng sebagai geopark nasional, diharapkan akan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya upaya pelestarian lingkungan. Selain itu, meningkatkan daya tarik Dieng, terutama terhadap kawasan wisata, seni, budaya dan produk UMKM lokal.
Pada kesempatan itu, Nana Sudjana beserta istri Sinta Nana Sudjana juga membubuhkan tanda tangan, sebagai bentuk dukungan pengembangan Geopark Dieng.
Peringatan Peringatan Hari Bumi Sedunia tingkat Provinsi Jawa Tengah yang dilaksanakan di lokasi tersebut juga bermaksud meningkatkan semangat pengembangan dataran tinggi Dieng menjadi geopark nasional.
(hri)
tulis komentar anda