Danramil Aradide Papua Tewas Ditembak OPM, Kapendam Cenderawasih: Mereka Pelanggar HAM Sebenarnya!
Jum'at, 12 April 2024 - 17:36 WIB
JAYAPURA - Kodam XVII/ Cenderawasih mengutuk kebiadaban Organisasi Papua Merdeka (OPM) yang membunuh Danramil Aradide Paniai Letda Infantri Oktovianus Sogalrey.
Terlebih OPM selalu bersembunyi dibalik HAM, sementara mereka sendiri melakukan pembunuhan dengan keji, tidak hanya kepada aparat namun juga kepada masyarakat sipil.
Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Candra Kurniawan menyebut OPM adalah pelaku pelanggar HAM di Papua.
"Perbuatan mereka sangat keji, dimana korban sudah ditembak tidak berdaya kemudian dianiaya. Ini yang menjadi daftar Merah bagi kami, mereka selalu berteriak pelanggaran HAM namun mereka sendiri yang melakukan pelanggaran HAM," terang Candra kepada awak media di Makodam XVII Cenderawasih, Jumat (12/4/2024).
Lebih lanjut Candra menjelaskan kronologis meninggalnya Danramil Oktovianus pada Rabu (10/4/2024) sekitar pukul 16.00 WIT. Alm keluar dari Markas Koramil 1703-4/Aradide. Dan hingga Kamis pagi, Alm tidak kunjung kembali ke markas. Anak buahnya kemudian melakukan pencarian.
"Saat melakukan pencarian jenazah Alm ditemukan yakni di ruas Jalan Trans Enarotali-Aradide, Kampung Pasir Putih, Distrik Eladide, Kabupaten Paniai, Papua Tengah," terang Candra
Lebih lanjut kata Candra, saat ini jenazah Alm sudah di evakuasi dari Paniai menuju Nabire melalui jalur darat. Jenazah Alm akan disemayamkan di rumah keluarganya di Nabire.
"Saat ini TNI Polri masih melakukan pengejaran terhadap para pelaku, mudah-mudahan pelaku bisa ditemukan dan diberi hukuman setimpal dengan perbuatannya," pungkasnya.
Terlebih OPM selalu bersembunyi dibalik HAM, sementara mereka sendiri melakukan pembunuhan dengan keji, tidak hanya kepada aparat namun juga kepada masyarakat sipil.
Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Candra Kurniawan menyebut OPM adalah pelaku pelanggar HAM di Papua.
"Perbuatan mereka sangat keji, dimana korban sudah ditembak tidak berdaya kemudian dianiaya. Ini yang menjadi daftar Merah bagi kami, mereka selalu berteriak pelanggaran HAM namun mereka sendiri yang melakukan pelanggaran HAM," terang Candra kepada awak media di Makodam XVII Cenderawasih, Jumat (12/4/2024).
Lebih lanjut Candra menjelaskan kronologis meninggalnya Danramil Oktovianus pada Rabu (10/4/2024) sekitar pukul 16.00 WIT. Alm keluar dari Markas Koramil 1703-4/Aradide. Dan hingga Kamis pagi, Alm tidak kunjung kembali ke markas. Anak buahnya kemudian melakukan pencarian.
"Saat melakukan pencarian jenazah Alm ditemukan yakni di ruas Jalan Trans Enarotali-Aradide, Kampung Pasir Putih, Distrik Eladide, Kabupaten Paniai, Papua Tengah," terang Candra
Lebih lanjut kata Candra, saat ini jenazah Alm sudah di evakuasi dari Paniai menuju Nabire melalui jalur darat. Jenazah Alm akan disemayamkan di rumah keluarganya di Nabire.
"Saat ini TNI Polri masih melakukan pengejaran terhadap para pelaku, mudah-mudahan pelaku bisa ditemukan dan diberi hukuman setimpal dengan perbuatannya," pungkasnya.
(hri)
tulis komentar anda