Bahtiar Baharuddin Klaim Sulsel Sudah Zona Hijau Kerawanan Pemilu
Minggu, 07 Januari 2024 - 19:20 WIB
PANGKEP - Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Bahtiar Baharuddin mengklaim tingkat indeks kerawanan pemilu di Sulsel sudah hijau secara nasional. Sebelum Bahtiar menjadi Pj Gubernur, Sulses masih zona merah, kemudian berubah menjadi kuning, dan sekarang sudah zona hijau.
“Sulsel berapa di peringkat kedua nasional zona hijau indeks kerawanan pemilu ,” ungkap Bahtiar saat silaturahmi bersama Bupati Pangkep, Forkopimda, dan tokoh masyarakat di Kabupaten Pangkep, Minggu, (7/1/2024).
Sulses masuk zona hijau dilihat dari konteks sosial politik, tracking dari keamanan, otoritas penyelenggara pemilu, dan otoritas penyelenggara negara.
"Kemudian, penyelenggaraan Pemilu, hak memilih, pelaksanaan kampanye, pelaksanaan pemungutan suara, ajudikasi dan keberatan Pemilu, serta pengawasan Pemilu," ungkapnya.
Demikian juga dengan kontestasi yang meliputi hak pilih, kampanye calon, partisipasi pemilih, partisipasi kelompok masyarakat, dan seluruh pihak terkait.
Bahtiar menambahkan, semua terwujud berkat koordinasi dan komunikasi yang baik antara seluruh stakeholder dan tentunya Forkopimda di Provinsi Sulsel. “Saya sudah keliling seluruh daerah di Sulawesi Selatan, dari Selayar sampai Luwu Timur," katanya.
Hadir dalam acara tersebut, Bupati Pangkep, Direktur Utama PT Semen Tonasa, Dandim, Kapolres, Bank Indonesia, Bank Mandiri, Bank Sulselbar, BNI, BSI, Bawaslu Pangkep, dan KPU Pangkep.
“Sulsel berapa di peringkat kedua nasional zona hijau indeks kerawanan pemilu ,” ungkap Bahtiar saat silaturahmi bersama Bupati Pangkep, Forkopimda, dan tokoh masyarakat di Kabupaten Pangkep, Minggu, (7/1/2024).
Sulses masuk zona hijau dilihat dari konteks sosial politik, tracking dari keamanan, otoritas penyelenggara pemilu, dan otoritas penyelenggara negara.
"Kemudian, penyelenggaraan Pemilu, hak memilih, pelaksanaan kampanye, pelaksanaan pemungutan suara, ajudikasi dan keberatan Pemilu, serta pengawasan Pemilu," ungkapnya.
Demikian juga dengan kontestasi yang meliputi hak pilih, kampanye calon, partisipasi pemilih, partisipasi kelompok masyarakat, dan seluruh pihak terkait.
Bahtiar menambahkan, semua terwujud berkat koordinasi dan komunikasi yang baik antara seluruh stakeholder dan tentunya Forkopimda di Provinsi Sulsel. “Saya sudah keliling seluruh daerah di Sulawesi Selatan, dari Selayar sampai Luwu Timur," katanya.
Hadir dalam acara tersebut, Bupati Pangkep, Direktur Utama PT Semen Tonasa, Dandim, Kapolres, Bank Indonesia, Bank Mandiri, Bank Sulselbar, BNI, BSI, Bawaslu Pangkep, dan KPU Pangkep.
(wib)
tulis komentar anda