Bantu Warga Gagal Panen di Yahukimo lewat Gereja, Mensos: Lebih Cepat dan Tepat Sasaran
Kamis, 14 Desember 2023 - 21:42 WIB
YAHUKIMO - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini menyerahkan bantuan logistik dan kendaraan untuk warga yang terdampak gagal panen di wilayah Yahukimo, Papua Pegunungan, Kamis (14/4/2023). Bantuan lumbung sosial ini akan ditempatkan di beberapa gereja lokal.
Bantuan disalurkan secara simbolis melalui gereja GKI, GIDI, Keuskupan dan Sinode Kingmi Provinsi Papua di Aula Diklat Sosial Tanah Hitam Abepura Kota Jayapura.
Sejumlah bantuan yang disalurkan di antaranya berupa 4 unit mobil Kemensos, 100 PJUTS (Penerangan Jalan Tenaga Surya), 20 ekor babi besar, ATK (alat tulis kantor), infocus, AC, PC, laptop dan bantuan modal kewirausahaan. Bantuan-bantuan ini nantinya dibagi ke beberapa Kabupaten di wilayah Pegunungan Papua.
Mensos yang akrab disapa Risma menyebut jika penyaluran bantuan dilakukan bekerja sama dengan gereja agar lebih cepat dan tepat sasaran.
"Lokasi gereja ini kan dekat dengan rumah-rumah masyarakat , jadi seperti kasus di Agandugume, Anggruk dan Amuma kami kerja samanya dengan gereja dan itu cepat sekali. Jadi begitu bantuan dikirim masyarakat sudah ada di situ dan langsung dibagikan," ujarnya.
"Sehingga dari pengalaman itu kita kerja sama dengan gereja yang kita jadikan sebagai lumbung bantuan atau tempat penitipan bantuan-bantuan Kemensos," lanjut Risma.
Diakuinya untuk mempermudah suplai bantuan kepada masyarakat, pihaknya juga menghibahkan kendaraan sebagai alat angkut operasional.
Bantuan disalurkan secara simbolis melalui gereja GKI, GIDI, Keuskupan dan Sinode Kingmi Provinsi Papua di Aula Diklat Sosial Tanah Hitam Abepura Kota Jayapura.
Sejumlah bantuan yang disalurkan di antaranya berupa 4 unit mobil Kemensos, 100 PJUTS (Penerangan Jalan Tenaga Surya), 20 ekor babi besar, ATK (alat tulis kantor), infocus, AC, PC, laptop dan bantuan modal kewirausahaan. Bantuan-bantuan ini nantinya dibagi ke beberapa Kabupaten di wilayah Pegunungan Papua.
Mensos yang akrab disapa Risma menyebut jika penyaluran bantuan dilakukan bekerja sama dengan gereja agar lebih cepat dan tepat sasaran.
"Lokasi gereja ini kan dekat dengan rumah-rumah masyarakat , jadi seperti kasus di Agandugume, Anggruk dan Amuma kami kerja samanya dengan gereja dan itu cepat sekali. Jadi begitu bantuan dikirim masyarakat sudah ada di situ dan langsung dibagikan," ujarnya.
"Sehingga dari pengalaman itu kita kerja sama dengan gereja yang kita jadikan sebagai lumbung bantuan atau tempat penitipan bantuan-bantuan Kemensos," lanjut Risma.
Diakuinya untuk mempermudah suplai bantuan kepada masyarakat, pihaknya juga menghibahkan kendaraan sebagai alat angkut operasional.
tulis komentar anda