4 Wisatawan Terjatuh Akibat Jembatan Kaca di Limpakuwus Banyumas Pecah, 1 Tewas
Rabu, 25 Oktober 2023 - 16:47 WIB
enampakan jembatan kaca yang pecah di objek wisata The Geong Hutan Pinus Limpakuwus, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas. Foto/Saladin Ayyubi
BANYUMAS - Sedikitnya empat wisatawan di objek wisata The Geong Hutan Pinus Limpakuwus, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas terjatuh, setelah jembatan kaca yang dinaiki mereka pecah. Akibatnya satu orang tewas dan tiga lainnya luka-luka.
Video peristiwa tersebut juga sempat viral di media sosial. Dalam video amatir itu terlihat seorang korban sudah terjatuh ke jurang sedalam kurang lebih 15 meter, sementara di atas jembatan proses evakuasi korban lainnya sedang berlangsung.
Sunarto salah seorang saksi menyebutkan pada saat kejadian ia sedang menjaga toilet di depan kawasan jembatan kaca. Tiba-tiba terdengar suara ledakan seperti kaca pecah.
"Itu kayak ledakan, glok. Terus krapyak, krapyak, kaca pada jatuh terkena besi-besi itu," ungkap Sunarto kepada awak media lokasi kejadian, Rabu (25/10/2023).
Ia menjelaskan peristiwa ini terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Kala itu ada sekitar 11 orang dari rombongan yang sama. Mereka terpisah menjadi dua kelompok saat berada di atas jembatan kaca.
Kapolresta Banyumas Kombes Edy Suranta Sitepu, saat dikonfirmasi membenarkan adanya korban jiwa akibat kecelakaan di objek wisata tersebut.
"Satu (korban) atas nama AI (41) luka ringan. Terus yang satu lagi inisial FA (49) warga Banjarnegara dinyatakan oleh dokter meninggal dunia," ungkapnya.
Ia menyebutkan diduga kaca jembatan ini tidak kuat menahan beban pengunjung, sehingga tiba-tiba pecah. Seperti diketahui, jembatan kaca yang berada di kawasan hutan pinus ini memiliki ketinggian kurang lebih 15 meter dengan lebar kurang lebih 1,5 meter.
Lebih lanjut, Edy menjelaskan pihaknya telah melakukan olah tempat perkara kejadian dan memeriksa pengelola wisata. Ia menyebutkan terkait kondisi dan kelaikan jembatan akan dikaji oleh tim ahli.
"Termasuk apakah dilihat dari kajian ini jembatan layak atau tidak," pungkasnya.
Video peristiwa tersebut juga sempat viral di media sosial. Dalam video amatir itu terlihat seorang korban sudah terjatuh ke jurang sedalam kurang lebih 15 meter, sementara di atas jembatan proses evakuasi korban lainnya sedang berlangsung.
Sunarto salah seorang saksi menyebutkan pada saat kejadian ia sedang menjaga toilet di depan kawasan jembatan kaca. Tiba-tiba terdengar suara ledakan seperti kaca pecah.
"Itu kayak ledakan, glok. Terus krapyak, krapyak, kaca pada jatuh terkena besi-besi itu," ungkap Sunarto kepada awak media lokasi kejadian, Rabu (25/10/2023).
Baca Juga
Ia menjelaskan peristiwa ini terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Kala itu ada sekitar 11 orang dari rombongan yang sama. Mereka terpisah menjadi dua kelompok saat berada di atas jembatan kaca.
Kapolresta Banyumas Kombes Edy Suranta Sitepu, saat dikonfirmasi membenarkan adanya korban jiwa akibat kecelakaan di objek wisata tersebut.
"Satu (korban) atas nama AI (41) luka ringan. Terus yang satu lagi inisial FA (49) warga Banjarnegara dinyatakan oleh dokter meninggal dunia," ungkapnya.
Ia menyebutkan diduga kaca jembatan ini tidak kuat menahan beban pengunjung, sehingga tiba-tiba pecah. Seperti diketahui, jembatan kaca yang berada di kawasan hutan pinus ini memiliki ketinggian kurang lebih 15 meter dengan lebar kurang lebih 1,5 meter.
Lebih lanjut, Edy menjelaskan pihaknya telah melakukan olah tempat perkara kejadian dan memeriksa pengelola wisata. Ia menyebutkan terkait kondisi dan kelaikan jembatan akan dikaji oleh tim ahli.
"Termasuk apakah dilihat dari kajian ini jembatan layak atau tidak," pungkasnya.
(hri)
tulis komentar anda