Ratusan Warga Bandung Daftar Jadi Relawan Uji Klinis Vaksin COVID-19
Kamis, 30 Juli 2020 - 14:19 WIB
Foto/SINDOnews/Ilustrasi
BANDUNG - Sejak pendaftaran dibuka Selasa (28/7/2020), telah ratusan warga Kota Bandung mendaftarkan diri menjadi relawan uji klinis vaksin virus Corona.
Pendaftaran relawan dibuka setelah tim peneliti uji klinis vaksin mendapatkan izin dari Komite Etik. "Kalau yang hari ini belum dihitung. Hanya yang kemarin 400," Manajer Lapangan Uji Klinis Vaksin COVID-19 Eddy Fadlyana. (BACA JUGA: Menunggu Uji Klinis Vaksin Korona )
Eddy mengemukakan, relawan yang mendaftar baru mengirimkan kartu tanda penduduk. Mereka belum dipastikan menjadi relawan sebab bakal menjalani pengecekan kesehatan oleh tim dokter yang sudah disiapkan pada pertengahan bulan Agustus.
"Belum (lolos jadi relawan). Mereka baru ngirim KTP. Agustus pertengahan untuk cek kesehatan oleh dokter," ujar dia. (BACA JUGA: Staf Khusus Erick Thohir Jadi Relawan Uji Vaksin Corona, Mau Tahu Syaratnya )
Relawan yang mendaftar harus berdomisili di Kota Bandung. Sebagian dari mereka, mendaftar dengan mendatangi puskesmas yang telah disiapkan jadi lokasi uji klinis dan menghubungi kontak WhatsApp yang tertera. (BACA JUGA: Uji Klinis Vaksin Asal China Dimulai 6 Agustus 2020, 25 Orang Disuntik Per Hari )
Fasilitas kesehatna yang ditunjuk menggelar uji klinis vaksin Corona tersebut antara lain, Puskesmas Dago, Garuda, Ciumbuleuit, dan Sukaparkir. Selain sehat dan berdomisili di Bandung, relawan juga harus berada dalam rentang usia 18 hingga 59 tahun. "Awalnya mereka datang ke puskesmas dulu, ingin daftar. Terus mereka kontak lewat WA," pungkas Eddy.
Pendaftaran relawan dibuka setelah tim peneliti uji klinis vaksin mendapatkan izin dari Komite Etik. "Kalau yang hari ini belum dihitung. Hanya yang kemarin 400," Manajer Lapangan Uji Klinis Vaksin COVID-19 Eddy Fadlyana. (BACA JUGA: Menunggu Uji Klinis Vaksin Korona )
Eddy mengemukakan, relawan yang mendaftar baru mengirimkan kartu tanda penduduk. Mereka belum dipastikan menjadi relawan sebab bakal menjalani pengecekan kesehatan oleh tim dokter yang sudah disiapkan pada pertengahan bulan Agustus.
"Belum (lolos jadi relawan). Mereka baru ngirim KTP. Agustus pertengahan untuk cek kesehatan oleh dokter," ujar dia. (BACA JUGA: Staf Khusus Erick Thohir Jadi Relawan Uji Vaksin Corona, Mau Tahu Syaratnya )
Relawan yang mendaftar harus berdomisili di Kota Bandung. Sebagian dari mereka, mendaftar dengan mendatangi puskesmas yang telah disiapkan jadi lokasi uji klinis dan menghubungi kontak WhatsApp yang tertera. (BACA JUGA: Uji Klinis Vaksin Asal China Dimulai 6 Agustus 2020, 25 Orang Disuntik Per Hari )
Fasilitas kesehatna yang ditunjuk menggelar uji klinis vaksin Corona tersebut antara lain, Puskesmas Dago, Garuda, Ciumbuleuit, dan Sukaparkir. Selain sehat dan berdomisili di Bandung, relawan juga harus berada dalam rentang usia 18 hingga 59 tahun. "Awalnya mereka datang ke puskesmas dulu, ingin daftar. Terus mereka kontak lewat WA," pungkas Eddy.
(awd)
tulis komentar anda