Tabrak Gapura hingga Hancur 2 Pemotor di Semarang Tewas Seketika
Sabtu, 05 Agustus 2023 - 14:39 WIB
Polisi menunjukkan gapura yang hancur ditabrak dua pemotor hingga tewas di Jalan Sriwijaya Kota Semarang, Jateng, Sabtu (5/8/2023). Foto/Dok Satlantas Polrestabes Semarang
SEMARANG - Dua pemotor tewas seketika setelah sepeda motor matic yang mereka kendarai menabrak gapura di pinggir Jalan Sriwijaya, Kecamatan Candisari, Kota Semarang, Jateng, Sabtu (5/8/2023). Kedua korban meninggal di lokasi kejadian.
Kedua korban yakni Nofianty (41) warga Sunggingan RT01/RW03, Kelurahan Sunggingan, Kecamatan Kota Kudus, Kabupaten Kudus; dan Hellena Ocktara Niken Ristanti (40) warga Plamongan Indah C-17/04, Rt 05/Rw 16, Kelurahan Plamongan Sari, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang.
Mereka berdua menaiki sepeda motor Honda Vario warna merah tahun 2022 nomor polisi H 4937 XG. Nofianty mengemudi, sementara Hellena membonceng.
“Keduanya mengalami cedera kepala, meninggal dunia di TKP (tempat kejadian perkara),” ungkap Kanit Laka Satlantas Polrestabes Semarang AKP Adji Setiawan, Sabtu (5/8/2023).
Kecelakaan maut terjadi sekira pukul 05.30 WIB. Kronologi kecelakaan tersebut, sepeda motor melaju dari timur yakni dari Gedung Wanita ke barat arah Mapolda Jateng.
AKP Adji menyebut, diduga pengendara tidak dapat mengendalikan laju kendarannya, sepeda motor oleng ke kiri dan menabrak gapura. Gapura berbahan batu bata itu terlihat hancur di sisi yang dihantam sepeda motor.
“Kedua jenazah kemudian dievakuasi ke RSUP dr Kariadi Semarang,” lanjut AKP Adji.
Pihak Unit Laka Satlantas Polrestabes Semarang telah mendatangi TKP dan melakukan Olah TKP, termasuk meminta keterangan saksi-saksi. Barang bukti insiden itu telah diamankan polisi lalu lintas.
Kedua korban yakni Nofianty (41) warga Sunggingan RT01/RW03, Kelurahan Sunggingan, Kecamatan Kota Kudus, Kabupaten Kudus; dan Hellena Ocktara Niken Ristanti (40) warga Plamongan Indah C-17/04, Rt 05/Rw 16, Kelurahan Plamongan Sari, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang.
Mereka berdua menaiki sepeda motor Honda Vario warna merah tahun 2022 nomor polisi H 4937 XG. Nofianty mengemudi, sementara Hellena membonceng.
“Keduanya mengalami cedera kepala, meninggal dunia di TKP (tempat kejadian perkara),” ungkap Kanit Laka Satlantas Polrestabes Semarang AKP Adji Setiawan, Sabtu (5/8/2023).
Kecelakaan maut terjadi sekira pukul 05.30 WIB. Kronologi kecelakaan tersebut, sepeda motor melaju dari timur yakni dari Gedung Wanita ke barat arah Mapolda Jateng.
AKP Adji menyebut, diduga pengendara tidak dapat mengendalikan laju kendarannya, sepeda motor oleng ke kiri dan menabrak gapura. Gapura berbahan batu bata itu terlihat hancur di sisi yang dihantam sepeda motor.
“Kedua jenazah kemudian dievakuasi ke RSUP dr Kariadi Semarang,” lanjut AKP Adji.
Pihak Unit Laka Satlantas Polrestabes Semarang telah mendatangi TKP dan melakukan Olah TKP, termasuk meminta keterangan saksi-saksi. Barang bukti insiden itu telah diamankan polisi lalu lintas.
(shf)
tulis komentar anda