Awas! Sejumlah Hewan Kurban di Jepara Terinfeksi Cacing Hati
Jum'at, 30 Juni 2023 - 08:05 WIB
Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Jepara mendapati sejumlah hewan mengandung cacing hati. Foto/Ilustrasi/SINDOnews
JEPARA - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Jepara, Jawa Tengah mendapati sejumlah hewan kurban mengandung cacing hati. Selain itu, ditemukan penyakit radang paru-paru serta lumpy skin disease (LDS) pada hewan kurban.
Kasi Produksi dan Usaha Peternakan DKPP Kabupaten Jepara Mundhofir mengatakan, pemeriksaan daging hewan kurban dilakukan dengan mendatangi tempat-tempat penyembelihan hewan kurban.
”Kami menemukan tujuh sapi terjangkit cacing hati, tiga mengalami pneumonia dan satu hewan kurban menderita penyakit LSD,” kata Mundhofir dalam keterangannya, Jumat (30/6/2023).
Menurut dia, temuan itu ditemukan di tiga masjid, yaitu salah satu masjid di Desa Sinanggul Kecamatan Mlonggo, Desa Sengon Bugel Kecamatan Mayong, dan Kelurahan Demaan Kecamatan Jepara Kota.
Selain cacing hati, DKPP juga menemukan hati sapi mengalami abses. Kasus ini ditemukan di Desa Mindahan Kidul Kecamatan Batealit. Atas temuan itu, DKPP tak mengizinkan panitia kurban membagikan hati sapi tersebut kepada masyarakat.
“Untuk jumlah hewan kurban yang sudah disembelih sampai saat ini belum bisa kami sampaikan, karena laporan hewan kurban masih terus bergerak dengan menerjunkan belasan petugas ke beberapa lokasi pemotongan hewan kurban,” kata Dhofir.
Kasi Produksi dan Usaha Peternakan DKPP Kabupaten Jepara Mundhofir mengatakan, pemeriksaan daging hewan kurban dilakukan dengan mendatangi tempat-tempat penyembelihan hewan kurban.
”Kami menemukan tujuh sapi terjangkit cacing hati, tiga mengalami pneumonia dan satu hewan kurban menderita penyakit LSD,” kata Mundhofir dalam keterangannya, Jumat (30/6/2023).
Menurut dia, temuan itu ditemukan di tiga masjid, yaitu salah satu masjid di Desa Sinanggul Kecamatan Mlonggo, Desa Sengon Bugel Kecamatan Mayong, dan Kelurahan Demaan Kecamatan Jepara Kota.
Selain cacing hati, DKPP juga menemukan hati sapi mengalami abses. Kasus ini ditemukan di Desa Mindahan Kidul Kecamatan Batealit. Atas temuan itu, DKPP tak mengizinkan panitia kurban membagikan hati sapi tersebut kepada masyarakat.
“Untuk jumlah hewan kurban yang sudah disembelih sampai saat ini belum bisa kami sampaikan, karena laporan hewan kurban masih terus bergerak dengan menerjunkan belasan petugas ke beberapa lokasi pemotongan hewan kurban,” kata Dhofir.
(ams)
tulis komentar anda