Sekretaris Golkar Pinrang dan Jeneponto Bantah Dukungan ke Supriansa di Musda
Minggu, 26 Juli 2020 - 22:01 WIB
MAKASSAR - Sejumlah pengurus partai di kabupaten dan kota di Sulsel menegaskan tidak pernah mendukung calon ketua DPD Golkar Sulsel tertentu di Musda X mendatang. Penegasan itu, salah satunya datang dari Sekretaris DPD II Golkar Pinrang, Syamsuri.
Penegasan itu disampaikan Syamsuri menyusul munculnya klaim dari salah satu calon Ketua Golkar Sulsel, Supriansa yang menyatakan bahwa, dia telah mendapat dukungan dari Golkar Pinrang. Dukungan itu tertuang di atas lembaran kertas yang diteken pengurus.
Syamsuri memastikan, klaim tersebut tidak benar. Ia menyampaikan, ada mekanisme yang harus dilalui sebelum menentukan, siapa yang akan didukung di Musda X Golkar mendatang.
"Dukungan tersebut kan harus dirapatkan dulu di DPD II sebelum menentukan siapa figur yang didorong. Intinya kalau ada tandatangan saya dalam surat dukungan Golkar Pinrang itu sama sekali tidak benar," kata Syamsuri dalam siaran pers yang diterima SINDOnews, Minggu (26/7/2020).
Tak hanya Syamsuri, Sekretaris Golkar Jeneponto, Suharto juga membantah adanya dukungan ke Supriansa. Ia mengaku, dia tidak pernah bertandatangan dalam surat dukungan ke Supriansa.
"Artinya kalau tandatangan saya ada dalam surat dukungan ke Supriansa, keabsahannya perlu dipertanyakan," terang Suharto.
Untuk itu, baik Syamsuri maupun Suharto meminta kepada SC Musda Golkar Sulsel betul-betul melakukan verifikasi secara ketat keabsahan surat dukungan tersebut.
Penegasan itu disampaikan Syamsuri menyusul munculnya klaim dari salah satu calon Ketua Golkar Sulsel, Supriansa yang menyatakan bahwa, dia telah mendapat dukungan dari Golkar Pinrang. Dukungan itu tertuang di atas lembaran kertas yang diteken pengurus.
Syamsuri memastikan, klaim tersebut tidak benar. Ia menyampaikan, ada mekanisme yang harus dilalui sebelum menentukan, siapa yang akan didukung di Musda X Golkar mendatang.
"Dukungan tersebut kan harus dirapatkan dulu di DPD II sebelum menentukan siapa figur yang didorong. Intinya kalau ada tandatangan saya dalam surat dukungan Golkar Pinrang itu sama sekali tidak benar," kata Syamsuri dalam siaran pers yang diterima SINDOnews, Minggu (26/7/2020).
Tak hanya Syamsuri, Sekretaris Golkar Jeneponto, Suharto juga membantah adanya dukungan ke Supriansa. Ia mengaku, dia tidak pernah bertandatangan dalam surat dukungan ke Supriansa.
"Artinya kalau tandatangan saya ada dalam surat dukungan ke Supriansa, keabsahannya perlu dipertanyakan," terang Suharto.
Untuk itu, baik Syamsuri maupun Suharto meminta kepada SC Musda Golkar Sulsel betul-betul melakukan verifikasi secara ketat keabsahan surat dukungan tersebut.
tulis komentar anda