Izin Pergi ke Pasar, Parmin Ditemukan Mengambang di Sungai
Jum'at, 24 Juli 2020 - 14:39 WIB
Sempat dinyatakan hilang sejak Rabu (22/7/2020) Parmin (62) ditemukan di Sungai Batang Ulakan, Korong Pauh Kembar Hilir, Nagari Pauh Kembar, Kecamatan Nan Sabari. Ilustrasi/SINDOnews
Sempat dinyatakan hilang sejak Rabu (22/7/2020) Parmin (62) ditemukan di Sungai Batang Ulakan, Korong Pauh Kembar Hilir, Nagari Pauh Kembar, Kecamatan Nan Sabari.
warga Korong Padang Bungo, Nagari Gadur, Kecamatan Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman itu ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa dan mengambang di sungai.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Padang Pariaman Budi Mulya menjelaskan awal kejadian tersebut Rabu (22/7/2020) saat itu korban minta izin ke istri pergi ke pasar pada hari nahas tersebut.
Kemudian sore harinya warga melihat korban buang air besar (BAB). "Namun setelah warga melihat sore di sungai sampai malam korban belum pulang. Karena belum pulang, masyarakat bersama keluarga korban melakukan pencarian dan pencarian masih nihil," terangnya, Jumat (24/7/2020).
Lalu pada hari ini kata Budi, warga memberitahu kepada keluarga korban ada penemuan mayat di sungai. Kemudian Wali Nagari Pauh kambar mengubungi BPBD Kabupaten Padang Pariaman mengatakan ada mayat hanyut di Sungai.
"Menurut informasi masyarakat melihat mayat pada pukul 08.45 WIB. Satgas Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana enuju ke lokasi guna evakuasi korban," ungkapnya. (Baca: Banjir di Bolsel Parah, Satu Warga Hilang Diduga Hanyut).
Korban dibawa ke Puskesmas melakukan visum dan selanjutnya langsung dibawa ke rumah duka. Tim yang terlibat yang melakukan evakuasi korban BPBD Kab. Padang Pariaman, TNI, Polri dan warga.
warga Korong Padang Bungo, Nagari Gadur, Kecamatan Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman itu ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa dan mengambang di sungai.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Padang Pariaman Budi Mulya menjelaskan awal kejadian tersebut Rabu (22/7/2020) saat itu korban minta izin ke istri pergi ke pasar pada hari nahas tersebut.
Kemudian sore harinya warga melihat korban buang air besar (BAB). "Namun setelah warga melihat sore di sungai sampai malam korban belum pulang. Karena belum pulang, masyarakat bersama keluarga korban melakukan pencarian dan pencarian masih nihil," terangnya, Jumat (24/7/2020).
Lalu pada hari ini kata Budi, warga memberitahu kepada keluarga korban ada penemuan mayat di sungai. Kemudian Wali Nagari Pauh kambar mengubungi BPBD Kabupaten Padang Pariaman mengatakan ada mayat hanyut di Sungai.
"Menurut informasi masyarakat melihat mayat pada pukul 08.45 WIB. Satgas Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana enuju ke lokasi guna evakuasi korban," ungkapnya. (Baca: Banjir di Bolsel Parah, Satu Warga Hilang Diduga Hanyut).
Korban dibawa ke Puskesmas melakukan visum dan selanjutnya langsung dibawa ke rumah duka. Tim yang terlibat yang melakukan evakuasi korban BPBD Kab. Padang Pariaman, TNI, Polri dan warga.
(nag)
tulis komentar anda