Tragis! Calon Pengantin di Palembang Tewas Dikeroyok Tetangganya
Senin, 20 Juli 2020 - 14:59 WIB
Rio Pambudi (25) seorang calon pengantin warga Masjid Alzikra Kelurahan Bukti Baru, Ilir Barat 1, Palembang tewas dikeroyok tetangganya sendiri. Padahal korban dua bulan lagi akan menikahi kekasihnya. Foto iNews TV/Guntur
PALEMBANG - Rio Pambudi (25) seorang calon pengantin warga Masjid Alzikra Kelurahan Bukti Baru, Ilir Barat 1, Palembang tewas dikeroyok tetangganya sendiri. Padahal korban dua bulan lagi akan menikahi kekasihnya.
Tak kuasa melihat korban kakak dan ibu korban menangis sedih saat jasad Rio hendak dibawa untuk dimakamkan. Belum diketahui pasti apa penyebab korban dikeroyok dianiaya kawanan pelaku.
Menurut Ganda salah seorang warga yang membawa korban ke rumah sakit, saat itu dirinya mendengar keributan langsung keluar rumah. (Baca: Geger! Wanita di Tasik Ini Mengaku Hamil 1 Jam Kemudian Melahirkan)
Namun dia melihat korban sudah terkapar berlumur darah langsung dibantunya dibawake rumah sakit. Sementara pelaku Anton yang tak lain adalah tetangga sebelah rumah korban langsung melarikan diri.
“Berdasarkan hasil dari rontgen rumah sakit korban mengalami luka di bagian dada sebelah kiri,” kata Ganda, Senin (20/7/2020). (Baca juga: Anak Korban Banjir di Wajo Tetap Semangat Belajar di Pengungsian)
Sementara Ketua RT setempat Sutoro mengatakan, kalau pelaku Anton memang sering membuat keributan. Karena selain dengan korban, pelaku kerap berselisih paham dengan warga disini.
“Saya sudah beberapa kali mendamaikan keributan Anton dengan warga lainnya. Tapi kalau dengan Rio saya belum pernah,” timpalnya.
Kini jenazah korban langsung akan dimakamkan di TPU Daerah Gelumbang Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan. Sementara kasus tewasnya korban masih dalam penanganan pihak kepolisian.
Tak kuasa melihat korban kakak dan ibu korban menangis sedih saat jasad Rio hendak dibawa untuk dimakamkan. Belum diketahui pasti apa penyebab korban dikeroyok dianiaya kawanan pelaku.
Menurut Ganda salah seorang warga yang membawa korban ke rumah sakit, saat itu dirinya mendengar keributan langsung keluar rumah. (Baca: Geger! Wanita di Tasik Ini Mengaku Hamil 1 Jam Kemudian Melahirkan)
Namun dia melihat korban sudah terkapar berlumur darah langsung dibantunya dibawake rumah sakit. Sementara pelaku Anton yang tak lain adalah tetangga sebelah rumah korban langsung melarikan diri.
“Berdasarkan hasil dari rontgen rumah sakit korban mengalami luka di bagian dada sebelah kiri,” kata Ganda, Senin (20/7/2020). (Baca juga: Anak Korban Banjir di Wajo Tetap Semangat Belajar di Pengungsian)
Sementara Ketua RT setempat Sutoro mengatakan, kalau pelaku Anton memang sering membuat keributan. Karena selain dengan korban, pelaku kerap berselisih paham dengan warga disini.
“Saya sudah beberapa kali mendamaikan keributan Anton dengan warga lainnya. Tapi kalau dengan Rio saya belum pernah,” timpalnya.
Kini jenazah korban langsung akan dimakamkan di TPU Daerah Gelumbang Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan. Sementara kasus tewasnya korban masih dalam penanganan pihak kepolisian.
(sms)
tulis komentar anda