Gubernur Kalteng Pimpin Rapat Koordinasi Forkopimda
Rabu, 15 Maret 2023 - 19:19 WIB
Keempat, pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui Perhutanan Sosial juga perlu di dorong, agar masyarakat dengan sendirinya sadar menjaga kawasan hutan yang dikelola.
Kelima, mengantisipasi potensi terjadinya bencana lain akibat curah hujan tinggi yang masih terjadi di beberapa wilayah, seperti Gunung Mas dan DAS Barito yang ada terjadi banjir.
Keenam, diminta kepada para Bupati, untuk memperhatikan Desa Tertinggal.
“Saya ingatkan juga kepada para Bupati, dari 1.432 Desa di Kalimantan Tengah, saat ini masih ada 3 Desa Sangat Tertinggal dan 229 Desa Tertinggal”, ucapnya.
Ketujuh, diminta kepada seluruh Bupati untuk segera melakukan langkah-langkah percepatan penyelesaian batas desa di wilayahnya masing-masing, sesuai dengan prosedur dan peraturan yang berlaku.
Delapan, mendorong digitalisasi untuk mendukung percepatan pembangunan, mendongkrak pertumbuhan perekonomian, dan meningkatkan kualitas pelayanan publik di seluruh wilayah Kalteng.
Terakhir, bersinergi dan berkolaborasi adalah kunci utama kita memajukan berbagai sektor pembangunan daerah dan menyejahterakan masyarakat Kalteng.
Rapat koodinasi dihadiri oleh Ketua DPRD Prov. Kalteng Wiyatno, Unsur Forkopimda Prov. Kalteng, Sekretaris Daerah Prov. Kalteng Nuryakin, Bupati dan Wali Kota serta Forkopimda Kabupaten/Kota serta Segenap tokoh Masyarakat / Adat / Agama / Pemuda, Akademisi, Perbankan, BEM dan rekan-rekan media.
Rapat koordinasi dihadiri oleh Ketua DPRD Prov. Kalteng Wiyatno, Unsur Forkopimda Prov. Kalteng, Bupati dan Wali Kota serta Forkopimda Kabupaten/Kota serta Segenap tokoh Masyarakat / Adat / Agama / Pemuda, Akademisi, Perbankan, BEM dan rekan-rekan media.
MMCKalteng – Palangka Raya – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran minta Pemerintah Daerah fokus tekan inflasi di wilayah masing-masing. Ia menekankan pentingnya ketersediaan anggaran yang cukup untuk menghadapi kemungkinan bencana alam dan non bencana alam hingga inflasi.
Kelima, mengantisipasi potensi terjadinya bencana lain akibat curah hujan tinggi yang masih terjadi di beberapa wilayah, seperti Gunung Mas dan DAS Barito yang ada terjadi banjir.
Keenam, diminta kepada para Bupati, untuk memperhatikan Desa Tertinggal.
“Saya ingatkan juga kepada para Bupati, dari 1.432 Desa di Kalimantan Tengah, saat ini masih ada 3 Desa Sangat Tertinggal dan 229 Desa Tertinggal”, ucapnya.
Ketujuh, diminta kepada seluruh Bupati untuk segera melakukan langkah-langkah percepatan penyelesaian batas desa di wilayahnya masing-masing, sesuai dengan prosedur dan peraturan yang berlaku.
Delapan, mendorong digitalisasi untuk mendukung percepatan pembangunan, mendongkrak pertumbuhan perekonomian, dan meningkatkan kualitas pelayanan publik di seluruh wilayah Kalteng.
Terakhir, bersinergi dan berkolaborasi adalah kunci utama kita memajukan berbagai sektor pembangunan daerah dan menyejahterakan masyarakat Kalteng.
Rapat koodinasi dihadiri oleh Ketua DPRD Prov. Kalteng Wiyatno, Unsur Forkopimda Prov. Kalteng, Sekretaris Daerah Prov. Kalteng Nuryakin, Bupati dan Wali Kota serta Forkopimda Kabupaten/Kota serta Segenap tokoh Masyarakat / Adat / Agama / Pemuda, Akademisi, Perbankan, BEM dan rekan-rekan media.
Rapat koordinasi dihadiri oleh Ketua DPRD Prov. Kalteng Wiyatno, Unsur Forkopimda Prov. Kalteng, Bupati dan Wali Kota serta Forkopimda Kabupaten/Kota serta Segenap tokoh Masyarakat / Adat / Agama / Pemuda, Akademisi, Perbankan, BEM dan rekan-rekan media.
MMCKalteng – Palangka Raya – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran minta Pemerintah Daerah fokus tekan inflasi di wilayah masing-masing. Ia menekankan pentingnya ketersediaan anggaran yang cukup untuk menghadapi kemungkinan bencana alam dan non bencana alam hingga inflasi.
Lihat Juga :
tulis komentar anda