Asyik Mandi di Sungai, Santri di Merangin Hilang Terseret Arus
Jum'at, 03 Maret 2023 - 20:50 WIB
MERANGIN - Warga Desa Simpang Limbur, Kecamatan Pamenang Barat, Kabupaten Merangin , Jambi kembali dihebohkan seorang santri yakni Yogi Poranda (15). Dia hilang terseret arus saat tengah asyik mandi bersama temannya di sungai, Jumat sore (3/3/2023).
Informasi yang dihimpun, saat itu korban meminta izin kepada orang tuanya ingin pergi mandi di sungai bersama teman-temannya. Saat sedang asyik mandi di Sungai Batang Merangin, tiba-tiba teman korban melihat korban meminta tolong.
Namun, teman-temannya tidak berani menolong, teman korban berlari ke permukiman warga untuk meminta pertolongan kepada warga sekitar. Saat ini korban sedang dalam pencarian yang dipimpin oleh Camat Pamenang barat dan warga sekitar.
Camat Pamenang Barat Muhamad Haidir saat dikonfirmasi membenarkan adanya korban hanyut di Desa Simpang Limbur Merangin.
"Iya, korban berumur 15 tahun, dan saat ini korban masih dalam pencarian tim,” katanya, Jumat (3/3/2023).
Dia berharap korban segera ditemukan. "Saya berharap korban cepat ditemukan, dan juga saya mengimbau kepada masyarakat khususnya Desa Limbur Merangin untuk terus mengawasi anak-anak mereka terutama saat bermain di sungai karena saat ini air Sungai Merangin sedang pasang,” pungkasnya.
Informasi yang dihimpun, saat itu korban meminta izin kepada orang tuanya ingin pergi mandi di sungai bersama teman-temannya. Saat sedang asyik mandi di Sungai Batang Merangin, tiba-tiba teman korban melihat korban meminta tolong.
Namun, teman-temannya tidak berani menolong, teman korban berlari ke permukiman warga untuk meminta pertolongan kepada warga sekitar. Saat ini korban sedang dalam pencarian yang dipimpin oleh Camat Pamenang barat dan warga sekitar.
Camat Pamenang Barat Muhamad Haidir saat dikonfirmasi membenarkan adanya korban hanyut di Desa Simpang Limbur Merangin.
"Iya, korban berumur 15 tahun, dan saat ini korban masih dalam pencarian tim,” katanya, Jumat (3/3/2023).
Dia berharap korban segera ditemukan. "Saya berharap korban cepat ditemukan, dan juga saya mengimbau kepada masyarakat khususnya Desa Limbur Merangin untuk terus mengawasi anak-anak mereka terutama saat bermain di sungai karena saat ini air Sungai Merangin sedang pasang,” pungkasnya.
(nic)
tulis komentar anda