Warga Desak Jalan S Parman Diperbaiki

Senin, 04 Mei 2015 - 12:36 WIB
Warga Desak Jalan S...
Warga Desak Jalan S Parman Diperbaiki
A A A
SEMARANG - Pasca ambrol pada Kamis (30/4) lalu, ruas Jalan S Parman di depan RSUP dr Kariadi Semarang hingga kini belum diperbaiki. Aspal di jalan tersebut masih retak dan rawan ambles jika dilewati.

Pantauan KORAN SINDO di lapangan, perbaikan aspal di ruas jalan rusak hingga kini belum dilakukan. Kondisi aspalnya masih retak dan bergelombang sehingga membuat pengendara ekstra hati-hati saat melintas. Untuk menghindari kecelakaan, di Jalan S Parman dipasang rambu pembatas jalan berwarna orange yang melintang di tengah jalan. Hal tersebut membuat pengendara harus bergantian saat melintas karena jalan menjadi sempit.

“Harusnya segera diperbaiki karena ini jalan utama. Kalau seperti ini terus, tentu menyulitkan pengguna jalan,” kata Sunaryo,42, salah satu pengendara. Selain membuat kemacetan, kondisi jalan yang retak membuat pengendara ekstra hatihati. Dikhawatirkan kendaraan akan terperosok ke selokan yang hanya ditimbun dengan aspal sisa perbaikan beberapa waktu lalu.

“Takut kalau ambles saja, soalnya kondisi aspalnya retak-retak seperti ini. Kami harap segera diperbaiki agar kenyamanan pengendara dapat terjamin,” katanya. Kabid Tata Air Dinas PSDA ESDM Kota Semarang Kumbino saat dikonfirmasi mengatakan, perbaikan jalan rusak akibat terjangan air dari saluran itu berada di tangan Dinas Bina Marga Provinsi Jateng.

Pihaknya mengaku sudah berkoordinasi dengan dinas tersebut untuk perbaikan jalan yang rusak itu. “Itu wewenang mereka, kami hanya memperbaiki saluran airnya saja,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Bidang Teknik Dinas Bina Marga Provinsi Jateng, Hanung Triyono saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sudah mendapat laporan mengenai rusaknya Jalan S Parman akibat diterjang air beberapa waktu lalu.

Pihaknya juga sudah memerintahkan kepada jajarannya untuk segera memperbaiki jalanan yang rusak itu. “Jalan sudah diperiksa oleh petugas, dan akan segera diperbaiki. Saat ini perbaikan saluran sudah dilakukan oleh Dinas PSDA ESDM Kota Semarang. Nantinya pengaspalan kami yang akan kerjakan,” kata dia.

Disinggung mengenai rencana perbaikan di jalan itu, Hanung menyatakan bahwa perbaikan akan dilakukan dengan tambal sulam. Aspal yang mengelupas akibat terjangan air akan dikeruk kemudian ditambal dengan aspal baru. “Itu nanti segera, mungkin tidak akan membutuhkan waktu lama karena itu hanya sedikit yang rusak. Tinggal penambalan saja aspal yang mengelupas sehingga dapat dilewati pengendara dengan aman,” katanya.

Andika prabowo
(bbg)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2252 seconds (0.1#10.140)