Laksanakan Banyu Pinaruh, Umat Hindu Padati Pantai
A
A
A
DENPASAR - Ribuan umat Hindu memadati sejumlah pantai antara lain Pantai Sanur dan Pantai Sindu untuk melaksanakan prosesi Banyu Pinaruh, Minggu (3/5/2015).
Banyu Pinaruh adalah upacara yang dilakukan setelah Hari Raya Saraswati, yang bertujuan untuk pembersihan dan kesucian diri. Mereka mandi menggunakan air kembang (kumkuman).
Pada Hari Raya Saraswati, biasanya Umat Hindu yang bergelut di bidang pendidikan, seperti siswa dan guru bersembahyang, mengucapkan syukur, dan memohon agar selalu diberikan limpahan serta kelancaran dalam menjalankan segala aktivitas.
Made Sunatra, salah satu siswa di Denpasar menjelaskan, air kembang itu dibawa ke tempat-tempat sumber air seperti pancuran, segara atau pantai, sungai, yang diyakini sebagai tempat penyucian atau peleburan mala atau kotoran batin.
Di sana, umat Hindu membersihkan diri, keramas, dan mandi. Tetapi, jika tak sempat ke tempat-tempat seperti itu, umat Hindu bisa melakukannya di rumah.
"Setiap tahun kami ke sini melakukan prosesi Banyu Pinaruh, di pantai lain sudah ramai sekali, makanya kami ke sini," terangnya di Pantai Sindu, Minggu (3/5/2015).
Dia juga berharap dengan adanya Banyu Pinaruh ini semuanya jadi bersih seperti terlahir kembali.
"Kami ke sini membersihkan diri, supaya segala dosa-dosa kita dileburkan."
Banyu Pinaruh adalah upacara yang dilakukan setelah Hari Raya Saraswati, yang bertujuan untuk pembersihan dan kesucian diri. Mereka mandi menggunakan air kembang (kumkuman).
Pada Hari Raya Saraswati, biasanya Umat Hindu yang bergelut di bidang pendidikan, seperti siswa dan guru bersembahyang, mengucapkan syukur, dan memohon agar selalu diberikan limpahan serta kelancaran dalam menjalankan segala aktivitas.
Made Sunatra, salah satu siswa di Denpasar menjelaskan, air kembang itu dibawa ke tempat-tempat sumber air seperti pancuran, segara atau pantai, sungai, yang diyakini sebagai tempat penyucian atau peleburan mala atau kotoran batin.
Di sana, umat Hindu membersihkan diri, keramas, dan mandi. Tetapi, jika tak sempat ke tempat-tempat seperti itu, umat Hindu bisa melakukannya di rumah.
"Setiap tahun kami ke sini melakukan prosesi Banyu Pinaruh, di pantai lain sudah ramai sekali, makanya kami ke sini," terangnya di Pantai Sindu, Minggu (3/5/2015).
Dia juga berharap dengan adanya Banyu Pinaruh ini semuanya jadi bersih seperti terlahir kembali.
"Kami ke sini membersihkan diri, supaya segala dosa-dosa kita dileburkan."
(zik)