Aksi Vandalisme saat May Day Rusak Peninggalan KAA di Cikapayang

Sabtu, 02 Mei 2015 - 16:01 WIB
Aksi Vandalisme saat...
Aksi Vandalisme saat May Day Rusak Peninggalan KAA di Cikapayang
A A A
BANDUNG - Poster yang terpasang di tembok beton penyangga Jembatan Pasupati untuk menyambut peringatan Konferensi Asia Afrika (KAA) tampak kumuh karena aksi vandalisme alias corat-coret.

Padahal poster yang dipasang di persimpangan Jalan Cikapayang-Ir Djuanda (Dago), Kota Bandung ini sebagai bagian untuk menyambut peringatan Konferensi Asia Afrika (KAA) pada pekan lalu.

Salah satu poster yang berisi wajah Parawati, perempuan berkerudung warga Bandung, terpasang tulisan 'Wilujeng Sumping Peserta Konferensi Asia Afrika 2015'.

Sebagian wajah Parawati dicat menggunakan cat semprot warna hingga seolah-olah memakai topeng. Pada bagian bibir pun seolah dipasang taring.

Bagian lainnya pada poster yang sama, terdapat tulisan 'Buruh Bukan Mesin Pencetak Uang'. Ada juga tulisan 'Happy May Day 2015'.

Pada bagian kiri-kanan tembok yang terpasang poster polos berwarna putih juga terpasang tulisan 'Happy May Day 2015' dengan ukuran lebih besar dan disertai lambang anarkisme yaitu huruf A dalam lingkaran.

Di seberang poster Parawati, terdapat juga poster berisi wajah seorang mahasiswi bernama Neng Nuni.

Nasib poster itu juga sama, diberi coretan pada bagian wajah dan diberi tulisan 'Happy May Day', termasuk bagian kiri-kanannya. Bahkan ada tulisan 'Benci Polisi'.

Total ada lima tembok penyangga Jembatan Pasupati yang jadi korban vandalisme. Di antaranya ada yang bertuliskan 'God Save The Punk', 'Kami Bukan Budak', dan 'Happy May Day 2015. Still Hate Cops'.

Sementara sebelumnya, tepatnya Kamis 30 April 2015, tembok-tembok di lokasi masih terlihat bersih.

Tidak ada coretan karena di lokasi benar-benar dibuat cantik oleh Pemkot Bandung untuk menyambut KAA. Pada Jumat 1 April 2015, di lokasi pun masih tampak bersih tanpa coretan.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1163 seconds (0.1#10.140)