Kemenangan Mahal
A
A
A
BANDUNG - Tebasan pemain New Radiant SC membuat Makan Konate terpincang-pincang, lalu terkapar di National Stadium, Male, Maladewa, Rabu (29/4). Gelandang asal Mali itu pun harus mendapatkan perhatian serius dari tim medis.
Kemenangan Persib atas New Radiant, memang terasa cukup mahal. Sebab muncul kekhawatiran Konate harus absen di laga pamungkas Grup H melawan Ayeyawady United FC di Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Rabu (13/5).
Berdasarkan observasi sementara dari Dokter Tim Persib M Rafi Ghani, Konate mengalami cedera di bagian mata kaki kanannya saat hendak mengelabui salah satu penggawa lawan. Akibatnya, Konate pun harus ditandu ke sisi lapangan untuk menjalani perawatan. Cedera yang dialami Konate bisa dikatakan serius, sebab dia terpaksa harus digantikan Dias Angga Putra tepat di menit 88. Jika Konate harus istirahat dalam waktu yang cukup panjang maka hal itu jadi kerugian besar buat Maung Bandung.
“Ya,Konate mengalami masalah di bagian mata kaki kanannya. Saya belum bisa tentukan apakah cederanya tergolong berat atau ringan. Karena saya akan lakukan observasi terlebih dahulu. Mudahmudahan satu sampai dua hari ini bisa didapatkan hasilnya, dan kita harapkan saja bukan cedera parah,” ujar Rafi, kemarin. Namun Rafi meyakini, cedera yang dialami Konate tak separah yang dibayangkan.
Menurutnya, rasa nyeri dari benturan itu masih tergolong wajar dan biasa ditemukan di sepak bola. Apalagi saat pertandingan berjalan, rasa lelah dialami Konate lantaran cuaca panas Kota Male. “Itu karena masih nyeri, baru kena benturan terus dia kanbaru aktivitas jadi otot-ototnya dan pembuluh darahnya masih mengeras,” jelasnya.
Dengan begitu, Rafi berharap cedera yang dialami Konate dapat berangsur membaik. Sehingga saat melawan Ayeyawady United di laga terakhir, pemilik nomor punggung 10 di Persib itu dapat kembali diturunkan. “Kita juga masih punya waktu yang panjang untuk menyembuhkan cedera Konate. Mudah-mudahan dalam waktu dekat, cedera yang dialami Konate sudah sembuh, sehingga bisa ikut mempersiapkan diri jelang menghadapi Ayeyawady nanti,” harapnya.
Selama ini, Konate sendiri menjadi pemain Persib yang belum pernah tergantikan, baik di liga domestik tanah air maupun saat mengarungi AFC Cup 2015, Posisinya sebagai jenderal lapangan tengah cukup ampuh membuat lini pertahanan lawan kelimpungan. Skil dan kecepatannya dalam menggiring bola, masih menjadi ancaman menakutkan bagi lawan.
Muhammad ginanjar
Kemenangan Persib atas New Radiant, memang terasa cukup mahal. Sebab muncul kekhawatiran Konate harus absen di laga pamungkas Grup H melawan Ayeyawady United FC di Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Rabu (13/5).
Berdasarkan observasi sementara dari Dokter Tim Persib M Rafi Ghani, Konate mengalami cedera di bagian mata kaki kanannya saat hendak mengelabui salah satu penggawa lawan. Akibatnya, Konate pun harus ditandu ke sisi lapangan untuk menjalani perawatan. Cedera yang dialami Konate bisa dikatakan serius, sebab dia terpaksa harus digantikan Dias Angga Putra tepat di menit 88. Jika Konate harus istirahat dalam waktu yang cukup panjang maka hal itu jadi kerugian besar buat Maung Bandung.
“Ya,Konate mengalami masalah di bagian mata kaki kanannya. Saya belum bisa tentukan apakah cederanya tergolong berat atau ringan. Karena saya akan lakukan observasi terlebih dahulu. Mudahmudahan satu sampai dua hari ini bisa didapatkan hasilnya, dan kita harapkan saja bukan cedera parah,” ujar Rafi, kemarin. Namun Rafi meyakini, cedera yang dialami Konate tak separah yang dibayangkan.
Menurutnya, rasa nyeri dari benturan itu masih tergolong wajar dan biasa ditemukan di sepak bola. Apalagi saat pertandingan berjalan, rasa lelah dialami Konate lantaran cuaca panas Kota Male. “Itu karena masih nyeri, baru kena benturan terus dia kanbaru aktivitas jadi otot-ototnya dan pembuluh darahnya masih mengeras,” jelasnya.
Dengan begitu, Rafi berharap cedera yang dialami Konate dapat berangsur membaik. Sehingga saat melawan Ayeyawady United di laga terakhir, pemilik nomor punggung 10 di Persib itu dapat kembali diturunkan. “Kita juga masih punya waktu yang panjang untuk menyembuhkan cedera Konate. Mudah-mudahan dalam waktu dekat, cedera yang dialami Konate sudah sembuh, sehingga bisa ikut mempersiapkan diri jelang menghadapi Ayeyawady nanti,” harapnya.
Selama ini, Konate sendiri menjadi pemain Persib yang belum pernah tergantikan, baik di liga domestik tanah air maupun saat mengarungi AFC Cup 2015, Posisinya sebagai jenderal lapangan tengah cukup ampuh membuat lini pertahanan lawan kelimpungan. Skil dan kecepatannya dalam menggiring bola, masih menjadi ancaman menakutkan bagi lawan.
Muhammad ginanjar
(ftr)