BNN Mencium Bisnis Brownies Ganja Dua Bulan Lalu

BNN Mencium Bisnis Brownies Ganja Dua Bulan Lalu
A
A
A
JAKARTA - Kendati usaha brownies ganja sudah beroperasi selama enam bulan, BNN baru mendeteksi sejak dua bulan lalu. Setelah terungkap, pihak BNN juga bekerja sama dengan BPOM untuk melakukan pemantauan.
"Sudah berjualan enam bulan, tapi baru terdeteksi sejak dua bulan lalu," ujar Kepala Humas BN, Kombes Pol Slamet Pribadi kepada wartawan, Selasa (14/4/2015).
Ia melanjutkan, saat ini pihak BNN bekerja sama dengan BPOM terus melakukan pemantauan. (Baca: BNN Bongkar Penjualan Cookies dan Coklat Berbahan Ganja)
"Kami kerjasama dengan BPOM untuk pengawasan di lapangan. Kami juga minta pemerintah memblokir situs penjualnya dan akan menelusuri situs-situs lainnya," tambahnya.
Sebelumnya diberitakan, BNN lakukan penangkapan lima orang yang terlibat peredaran brownnis ganja di Blok M Plaza. Salah satunya IR (38) yang menjadi otak bisnis terlarang tersebut.
Dari penangkapan itu petugas mengembangkan kasus dan meggeledah apartemen milik IR di Kabupaten Tangerang.
"Sudah berjualan enam bulan, tapi baru terdeteksi sejak dua bulan lalu," ujar Kepala Humas BN, Kombes Pol Slamet Pribadi kepada wartawan, Selasa (14/4/2015).
Ia melanjutkan, saat ini pihak BNN bekerja sama dengan BPOM terus melakukan pemantauan. (Baca: BNN Bongkar Penjualan Cookies dan Coklat Berbahan Ganja)
"Kami kerjasama dengan BPOM untuk pengawasan di lapangan. Kami juga minta pemerintah memblokir situs penjualnya dan akan menelusuri situs-situs lainnya," tambahnya.
Sebelumnya diberitakan, BNN lakukan penangkapan lima orang yang terlibat peredaran brownnis ganja di Blok M Plaza. Salah satunya IR (38) yang menjadi otak bisnis terlarang tersebut.
Dari penangkapan itu petugas mengembangkan kasus dan meggeledah apartemen milik IR di Kabupaten Tangerang.
(ysw)