Dump Truk Tersangkut Jembatan, Satu Terluka
A
A
A
SERANG - Truk pengangkut jagung mengalami kecelakaan tunggal lantaran dump-nya tersangkut di jembatan di Jalan Tol Tanggerang Merak, KM 66, Kampung Pipitan, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang, Provinsi Banten, Selasa (10/3/2015)
Dalam peristiwa tersebut, sopir truk bernama Abdullah (50), mengalami luka di bagian mulut akibat benturan keras dengan kemudi. Abdullah mengaku akan mengirim jagung untuk makanan ternak dari Gorda, Cikande menuju Cilegon.
“Awalnya baik baik saya, tetapi entah kenapa tiba-tiba baknya naik sendiri," katanya saat ditemui di lokasi. Akibat kecelakaan ini, jagung sebanyak 23 ton berhamburan ke badan jalan hingga membuat lalu lintas tersendat.
Sementra itu, pihak Marga Mandala Sakti sebagai pegelola jalan tol menurunkan puluhan petugas untuk melakukan pembersihan yang sudah mengambil satu jalur. “Korban jiwa tidak ada, kita membantu evakuasi saja untuk jagung yang tumpah ke badan jalan,” kata Yudi, salah satu petugas MMS.
Pantuan lokasi, puluhan petugas membersihkan tumpahan jagung dan memasukkan ke dalam karung. Sebagian lain, mengatur lalu lintas karena banyak pengguna jalan memperlambat laju kendaraannya hanya untuk melihat kecelakaan tunggal tersebut.
Dalam peristiwa tersebut, sopir truk bernama Abdullah (50), mengalami luka di bagian mulut akibat benturan keras dengan kemudi. Abdullah mengaku akan mengirim jagung untuk makanan ternak dari Gorda, Cikande menuju Cilegon.
“Awalnya baik baik saya, tetapi entah kenapa tiba-tiba baknya naik sendiri," katanya saat ditemui di lokasi. Akibat kecelakaan ini, jagung sebanyak 23 ton berhamburan ke badan jalan hingga membuat lalu lintas tersendat.
Sementra itu, pihak Marga Mandala Sakti sebagai pegelola jalan tol menurunkan puluhan petugas untuk melakukan pembersihan yang sudah mengambil satu jalur. “Korban jiwa tidak ada, kita membantu evakuasi saja untuk jagung yang tumpah ke badan jalan,” kata Yudi, salah satu petugas MMS.
Pantuan lokasi, puluhan petugas membersihkan tumpahan jagung dan memasukkan ke dalam karung. Sebagian lain, mengatur lalu lintas karena banyak pengguna jalan memperlambat laju kendaraannya hanya untuk melihat kecelakaan tunggal tersebut.
(lis)