Rem Blong, Truk Kontainer Seruduk Rumah

Minggu, 08 Maret 2015 - 11:13 WIB
Rem Blong, Truk Kontainer Seruduk Rumah
Rem Blong, Truk Kontainer Seruduk Rumah
A A A
JEPARA - Truk kontainer R 1878 EA bermuatan mebel menabrak rumah milik Zurohmatun, di Jalan penghubung Jepara - Semarang, RT 1 RW I Kelurahan Saripan, Kecamatan Jepara Kota Kabupaten Jepara, Jawa Tengah.

Untung saja, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini yang terjadi Minggu dinihari (8/3/2015). Namun kerugian materil ditaksir mencapai jutaan rupiah.

Hingga Minggu siang truk kontainer belum dievakuasi dari lokasi kejadian. Kontan saja, hal ini menjadi tontonan warga maupun pengendara yang melintas di jalan KH Fauzan tersebut.

Informasi yang dihimpun menyebutkan truk kontainer nahas ini melaju dari Bangsri, Jepara dengan tujuan Pelabuhan Tanjung Mas, Semarang. Truk kontainer itu bermuatan mebel dan produk berbahan dasar kayu lain.

Namun saat melintas di Jalan KH Fauzan, Joko yang tercatat warga Desa Semat, Kecamatan Tahunan, Kabupaten Jepara mulai merasakan ada masalah dengan rem truk kontainer.

Joko pun berniat meminggirkan armadanya itu. Dia pun memilih tepi jalan di dekat lokasi kejadian karena ada trotoar yang letaknya lebih tinggi dari badan jalan yang dilaluinya.

Harapannya, jika roda kontainer dan tinggi trotoar hampir sama maka truk bermuatan penuh itu tidak terguling.

Namun apesnya, ternyata tinggi ujung trotoar itu lebih rendah karena berdempetan dengan rumah.

Dia pun berusaha menghentikan laju truk kontainer dengan cara agak membuang ke arah kanan.

"Tapi ternyata roda depan kontainer malah melewati trotoar dan akhirnya menabrak teras rumah," kata Joko, Minggu (8/3/2015).

Akibat insiden ini, Joko hanya mengalami luka lecet saja di sejumlah bagian tubuhnya. Sedang pemilik rumah yakni Zurohmatun dan anggota keluarganya tidak mengalami luka sebab saat kejadian tidur di kamar belakang.

Hanya akibat insiden ini, bagian depan hingga kabin truk trailer itu ringsek berat. Rumah Zurohmatun juga rusak di sejumlah bagian seperti teras, tangga penghubung ke lantai atas dan kamar mandi depan.

"Polisi sudah datang ke sini. Tapi tidak tahu mengapa belum juga diderek," tandas anak Zurohmatun, Luqman.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6566 seconds (0.1#10.140)